Wiji Wahyu Setyorini, 0106517035 (2021) Keefektifan Konseling Kelompok dengan Teknik Cognitive Restructuring dan Reframing untuk Meningkatkan Resiliensi Siswa Korban Perceraian. Masters thesis, UNNES.

	PDF Download (187kB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (288kB) | Request a copy
	PDF Restricted to Repository staff only Download (408kB) | Request a copy
	PDF Download (442kB)
	PDF Download (475kB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (336kB) | Request a copy
	PDF Restricted to Repository staff only Download (380kB) | Request a copy
	PDF Download (184kB)
	PDF Download (594kB)
	PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian terkait dengan intervensi terhadap siswa korban perceraian masih sangat terbatas, maka pada penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa konseling kelompok CBT dengan teknik cognitive restructuring efektif untuk meningkatkan resiliensi siswa. Desain yang digunakan adalah multiple pretest post test. Subjek penelitian merupakan siswa korban perceraian di SMP Negeri 3 Juwana Pati. Pengumpulan data menggunakan skala resiliensi. Hasil uji repeated measure membuktikan bahwa konseling kelompok CBT dengan teknik cognitive restructuring efektif meningkatkan resiliensi siswa korban perceraian (F(1,16)=275,03;p<0,001). Selain itu, uji within subject menunjukkan adanya peningkatan resiliensi dengan teknik cognitive restructuring dari pretest (M=57,62; SD=2,29), posttest (M=82,87; SD=1,34), dan follow up (M=86,50; SD=0,98). Sedangkan pada teknik reframing menunjukkan bahwa resiliensi mengalami peningkatana dari pretest (M=55,87; SD=1,71), posttest (M=80,12; SD=0,87), dan follow up (M=88,25; SD=1,09). Studi ini menegaskan keefektifan konseling kelompok CBT dengan teknik cognitive restructuring dan reframing yang diimplementasikan dalam kelompok efektif meningkatkan resiliensi siswa korban perceraian.

Actions (login required)

View Item