KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS DITINJAU DARI SELF ESTEEM PADA PEMBELAJARAN PROBLEM-BASED LEARNING DENGAN PENDEKATAN OPEN ENDED
Intan Alifiani, 0401516066 (2019) KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS DITINJAU DARI SELF ESTEEM PADA PEMBELAJARAN PROBLEM-BASED LEARNING DENGAN PENDEKATAN OPEN ENDED. Masters thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS DITINJAU DARI SELF ESTEEM PADA PEMBELAJARAN PROBLEM-BASED LEARNING DENGAN PENDEKATAN OPEN ENDED)
- Submitted Version
Download (981kB) | Preview |
Abstract
Alifiani, Intan. 2019. “Kemampuan Berpikit Kreatif Matematis Ditinjau dari Self- esteem pada Model Pembelajaran Problem-based Learning dengan Pendekatan Open Ended”. Tesis. Program Studi Pendidikan Matematika. Program Pascasarjana. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I Dr. Dwijanto, M.S., Pembimbing II Dr. rer. nat. Adi Nur Cahyono, S.Pd., M.Pd. Kata Kunci: Berpikir Kreatif Matematis, Self-esteem, Problem-based Learning, Open Ended. Tujuan penelitian ini adalah (1) mengetahui keefektifan model problem-based learning dengan pendekatan open ended terhadap pencapaian kemampuan berpikir kreatif matematis (KBKM) siswa, (2) menemukan proses berpikir kreatif matematis siswa dalam memecahkan masalah ditinjau dari self-esteem, dan (3) menemukan pencapaian kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dalam memecahkan masalah ditinjau dari self-esteem. Jenis penelitian yang digunakan adalah mixed methods dengan desain concurrent embedded. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Kesatrian 1 Semarang Tahun Pelajaran 2017/2018. Subjek penelitian adalah enam siswa yang ditentukan berdasarkan tingkat self-esteem yaitu tiga siswa self-esteem tinggi dan tiga siswa self-esteem rendah. Teknik pengumpulan data berupa angket, observasi, tes, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) pembelajaran problem-based learning dengan pendekatan open ended efektif terhadap pencapaian KBKM siswa, (2) siswa self-esteem tinggi melalui semua proses berpikir kreatif namun terdapat perbedaan pada tahap inkubasi dan verifikasi sedangkan siswa self-esteem rendah melalui proses berpikir kreatif namun terdapat perbedaan pada tahap inkubasi dan iluminasi, dan (3) pencapaian kemampuan berpikir kreatif matematis siswa self-esteem tinggi yaitu siswa dapat menggunakan bahasa sendiri, cara baru, dan unik atau dengan kata lain keaslian dicapai oleh siswa. Sedangkan untuk kelancaran, keluwesan, dan keterincian yaitu berbeda-beda. Kemampuan berpikir kreatif matematis siswa self-esteem rendah yaitu siswa masih menggunakan cara biasa atau keluwesan tidak dicapai oleh siswa. Sedangkan untuk kelancaran, keaslian, dan keterincian yaitu berbeda-beda. Berdasarkan hasil penelitian disarankan (1) penggunaan model problem-based learning dengan pendekatan open ended lebih diperhatikan masalah yang diberikan kepada siswa, (2) proses berpikir kreatif perlu digali lebih mendalam tentang perbedaan subjek satu dengan lainnya dengan pengamatan dalam pembelajaran yang lebih dari dua kali pertemuan atau wawancara yang lebih mendetail, dan (3) pencapaian KBKM siswa adalah berbeda-beda. Hal ini perlu digali lebih lanjut alasan perbedaan tersebut dengan cara diberikan soal sejenis atau menambah subjek penelitian untuk masing- masing tingkatan self-esteem.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Berpikir Kreatif Matematis, Self-esteem, Problem-based Learning, Open Ended. |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > Problem Based Learning L Education > Special Education > Mathematics Education |
Fakultas: | Pasca Sarjana > Pendidikan Matematika, S2 |
Depositing User: | S.S Eko Handoyo |
Date Deposited: | 05 Nov 2020 03:57 |
Last Modified: | 05 Nov 2020 03:57 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/41058 |
Actions (login required)
View Item |