Lina Latifatunnisa, 1401415141 (2019) ANALISIS BUTIR SOAL PENILAIAN AKHIR SEMESTER GASAL KELAS IV TEMA 1 INDAHNYA KEBERSAMAAN DI SD NEGERI GUGUS HAYAM WURUK KECAMATAN PETARUKAN KABUPATEN PEMALANG TAHUN AJARAN 2018/2019. Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF (ANALISIS BUTIR SOAL PENILAIAN AKHIR SEMESTER GASAL KELAS IV TEMA 1 INDAHNYA KEBERSAMAAN DI SD NEGERI GUGUS HAYAM WURUK KECAMATAN PETARUKAN KABUPATEN PEMALANG TAHUN AJARAN 2018/2019) - Published Version Download (806kB) | Preview

Abstract

Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan, diperoleh informasi bahwa soal PAS gasal tema 1 Indahnya Kebersamaan kelas IV diujikan tanpa melalui tahapan analisis secara kualitatif maupun kuantitatif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsi kualitas butir soal pilihan ganda dan uraian pada PAS gasal kelas IV tema 1 Indahnya Kebersamaan di SD Negeri Gugus Hayam Wuruk Kecamatan Petarukan Kabupaten Pemalang tahun ajaran 2018/2019. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian mixed methods dengan metode deskriptif analisis. Sampel penelitian ini sebanyak 146. Data kualitatif dianalisis menggunakan teknik analisis validitas isi menurut Gregory dan pencocokkan jenjang ranah kognitif. Data Kuantitatif dianalisis menggunakan program Anates V4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa soal pilihan ganda dan uraian yang dianalisis ditinjau dari aspek materi, konstruksi, dan bahasa, memiliki validitas isi berkategori sangat tinggi. Distribusi jenjang ranah kognitif soal pilihan ganda, yaitu 14 (40%) soal berjenjang “mengingat” (C1) dan 21 (60%) soal berjenjang “memahami” (C2), sedangkan soal uraian yaitu 3 (60%) soal berjenjang “mengingat” (C1), 1 (20%) soal berjenjang “memahami” (C2), dan 1 (20%) soal berjenjang “menerapkan” (C3). Ditinjau dari aspek validitas soal pilihan ganda, terdapat 10 (29%) soal berkategori “sangat signifikan”, 7 (20%) soal berkategori “signifikan”, 17 (48%) soal berkategori “tidak signifikan”, dan 1 (3%) soal berategori “NAN”, sedangkan soal uraian terdapat 4 (80%) soal berkategori “sangat signifikan”, dan 1 (20%) soal berkategori “signifikan”. Aspek reliabilitas soal pilihan ganda memiliki kriteria cukup, sedangkan soal uraian memiliki kriteria tinggi. Aspek tingkat kesukarannya terdapat 5 (14%) soal berkategori “sangat mudah”, 5 (14%) soal berkategori “mudah”, 11 (31%) soal berkategori “sedang”, 13 (38%) soal berkategori “sukar”, dan 1 (3%) soal berkategori “sangat sukar”, sedangkan soal uraian terdapat 1 (20%) soal berkategori “mudah”, 3 (60%) soal berkategori “sedang”, dan 1 (20%) soal berkategori “sukar”. Aspek daya pembeda soal pilihan ganda, terdapat 10 (29%) soal berkategori “jelek”, 12 (34%) soal berkategori “cukup”, 12 (34%) soal berkategori “baik”, dan 1 (3%) soal berkategori “baik sekali”, sedangkan soal uraian terdapat 3 (60%) soal berkategori “baik”, dan 2 (40%) soal berkategori “baik sekali”. Aspek efektivitas pengecohnya, terdapat 26 (74%) soal berkategori “efektif” dan 9 (26%) soal berkategori “tidak efektif”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis butir soal dapat mendeteksi kekurangan pada butir soal. Oleh karena itu, penyusunan soal sebaiknya melalui tahapan analisis butir soal.

Actions (login required)

View Item