ANALISIS KEMAMPUAN SISWA PADA ASPEK BERPIKIR KREATIF DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING
Mahirah Diyanah , 4101413116 (2017) ANALISIS KEMAMPUAN SISWA PADA ASPEK BERPIKIR KREATIF DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (496kB) | Preview |
Abstract
Salah satu penyebab rendahnya kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif adalah kurangnya perhatian guru pada aspek berpikir kreatif siswa. Dengan berpikir kreatif, siswa mampu memahami masalah dengan cepat dan dapat memunculkan gagasan-gagasan yang bersifat solutif dengan metode yang tepat. Untuk itu diperlukan model pembelajaran inovatif yang dapat melatih siswa berpikir kreatif yaitu dengan model pembelajaran Problem Posing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif melalui model pembelajaran Problem Posing dan untuk mengetahui bagaimana deskripsi kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif ditinjau dari gaya kognitif siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kombinasi (mixed methods) model concurrent embedded. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VII E SMP Negeri 1 Karanganyar. Subjek penelitian ini adalah 6 siswa dimana dipilih 3 siswa dari masing-masing kategori gaya kognitif. Pengumpulan data dilakukan melalui dua tahap, yaitu tahap pengumpulan data kuantitatif dan data kualitatif. Untuk data kuantitatif diperoleh dari hasil nilai pretest dan nilai posttest. Untuk data kualitatif diperoleh dari hasil posttest dan hasil wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) adanya peningkatan kemampuan siswa pada aspek berpkir kreatif melalui model pembelajaran Problem Posing berdasarkan hasil uji n-gain sebesar 0,32 yang termasuk kriteria peningkatan sedang; (2) siswa dengan gaya kognitif reflektif mencapai tingkat berpikir kreatif (TBK) 4 yang berarti sangat kreatif dan tingkat berpikir kreatif (TBK) 3 yang berarti kreatif. Siswa dengan gaya kognitif impulsif mencapai tingkat berpikir kreatif (TBK) 3 berarti yang kreatif dan tingkat berpikir kreatif (TBK) 2 yang berarti cukup kreatif. Saran yang terkait dengan penelitian ini adalah dapat menerapkan model pembelajaran Problem Posing dalam meningkatkan kemampuan siswa pada aspek berpikir kreatif, serta memperbanyak latihan soal yang mencakup indikator fluency, flexibility, dan novelty kepada siswa dengan gaya kognitif reflektif maupun impulsif.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | berpikir kreatif, gaya kognitif, Problem Posing |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education L Education > Special Education > Mathematics Education |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1 |
Depositing User: | Users 7 not found. |
Date Deposited: | 07 Jan 2019 15:00 |
Last Modified: | 07 Jan 2019 15:03 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/32140 |
Actions (login required)
View Item |