PERBEDAAN KUALITAS KUE NASTAR HASIL EKSPERIMEN DENGAN BAHAN DASAR YANG DISUBSTITUSI MENGGUNAKAN TEPUNG GEMBILI
SYARIFAH ARIYANI, 5401409003 (2015) PERBEDAAN KUALITAS KUE NASTAR HASIL EKSPERIMEN DENGAN BAHAN DASAR YANG DISUBSTITUSI MENGGUNAKAN TEPUNG GEMBILI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
Download (3MB) | Preview |
Abstract
Ariyani , Syarifah. 2015. “Perbedaan Kualitas Kue Nastar Hasil Eksperimen dengan Bahan Dasar yang Disubstitusi Menggunakan Tepung Gembili” Skripsi, S1 PKK Konsentrasi Tata Boga, Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakulltas Teknik, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing :Dra Rosidah, Msi. Kue nastar adalah jenis kue kering yang terbuat dari tepung terigu, gula halus, margarin, dan kuning telur yang diisi dengan selai nanas, biasanya dijadikan hidangan saat hari raya seperti lebaran, natal, karena citarasanya yang ideal antara manis dan gurih, teksturnya yang remah serta memiliki memiliki daya simpan yang lama. Pada umumnya bahan baku dalam pembuatan kue nastar adalah tepung terigu. Untuk mengurangi ketergantungan terhadap penggunaan tepung terigu, diperlukan bahan pangan lokal yang dapat dijadikan bahan baku atau bahan pengganti sebagian dalam pembuatan kue nastar. Salah satu bahan lokal yang dimanfaatkan sebagai bahan pengganti sebagian tepung terigu dalam pembuatan kue nastar adalah gembili, maka dalam penelitian ini peneliti akan menggunakan tepung gembili sebagai bahan substitusi dalam pembuatan kue nastar. Berdasarkan latar belakang tersebut dilakukan penelitian dengan tujuan sebagai berikut: (1) Untuk mengetahui perbedaan kualitas kue nastar hasil eksperimen dengan bahan yang disubstitusi menggunakan tepung gembili, (2) Untuk mengetahui kualitas kue nastar hasil eksperimen terbaik, (3) Untuk mengetahui kesukaan masyarakat terhadap kue nastar hasil eksperimen, (4) Untuk mengetahui kandungan serat pada kue nastar hasil eksperimen dengan bahan yang disubstitusi menggunakan tepung gembili. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah tepung terigu dan tepung gembili. Desain eksperimen yang digunakan adalah desain acak sempurna dengan substitusi tepung gembili yang berbeda. Metode dan alat pengumpulan data (1) uji inderawi oleh panelis agak terlatih, (2) uji kesukaan oleh panelis tidak terlatih (3) uji kandungan serta di Laboratorium chem-mix pratama, bantul, yogyakarta. Teknik analisis data menggunakan analisis varian dan analisis deskriptif prosentase. Hasil analisis anava secara keseluruhan menunjukkan ada perbedaan kualitas kue nastar dengan bahan dasar yang disubstitusi menggunakan tepung gembili yang bervariasi terhadap kualitas ketiga sampel kue nastar. Dan analisis anava pada tiap aspek menunjukkan ada perbedaan kualitas kue nastar dengan bahan dasar yang disubstitusi menggunakan tepung gembili ditinjau dari aspek rasa, warna, dan aroma dan aspek tekstur tidak ada perbedaan kualitas. Sampel terbaik dan disukai oleh masyarakat adalah sampel kue nastar dengan bahan dasar yang disubstitusi tepung gembili sebesar 10%. Hasil uji laboratorium menunjukkan ada peningkatan kandungan serat kue nastar hasil eksperimen dengan jumlah serat sampel sampel 10% sebanyak 4,27%, sampel 20% dengan kadar serat sebanyak 4,83% dan sampel 30% dengan kadar sebanyak 5,33%. Saran dari peneliti adalah penambahan bahan lain agar warna tepung gembili yang dihasilkan dapat seperti tepung terigu sehinggan tidak mempengaruhi warna kue nastar. Perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat mengenai pembuatan kue nastar substitusi tepung gembili sebagai kudapan yang sehat dan guna mengurangi penggunaan tepung terigu.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kue Nastar, Substitusi, Tepung Gembili |
Subjects: | L Education > L Education (General) T Technology > TX Home economics |
Fakultas: | Fakultas Teknik > Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, S1 |
Depositing User: | khrisna pci perpustakaan |
Date Deposited: | 07 Jan 2016 12:53 |
Last Modified: | 07 Jan 2016 12:53 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/22733 |
Actions (login required)
View Item |