STUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR ANTARA PEMBELAJARAN MELALUI METODE DEMONSTRASI DAN METODE TUGAS PADA POKOK BAHASAN GETARAN DAN GELOMBANG DI SMP NEGERI 2 BUKATEJA KABUPATEN PURBALINGGA
setyo utomo, 4201406537 (2011) STUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR ANTARA PEMBELAJARAN MELALUI METODE DEMONSTRASI DAN METODE TUGAS PADA POKOK BAHASAN GETARAN DAN GELOMBANG DI SMP NEGERI 2 BUKATEJA KABUPATEN PURBALINGGA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang (UNNES).
Preview |
PDF (STUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR ANTARA PEMBELAJARAN MELALUI METODE DEMONSTRASI DAN METODE TUGAS PADA POKOK BAHASAN GETARAN DAN GELOMBANG DI SMP NEGERI 2 BUKATEJA KABUPATEN PURBALINGGA)
Download (421kB) | Preview |
Abstract
Utomo, Setyo. Studi Komparasi Hasil Belajar antara Pembelajaran melalui Metode Demonstrasi dan Metode Tugas pada Pokok Bahasan Getaran dan Gelombang Di SMP Negeri 2 Bukateja Kabupaten Purbalingga. Skripsi, Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Penngetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I. Drs. Sukiswo Supeni Edi, M.Si. Pembimbing II Dra. Siti Khanafiyah, M. Si. Kata Kunci: metode demonstrasi, metode tugas, hasil belajar Mata pelajaran Fisika masih menjadi mata pelajaran yang sulit dipahami oleh siswa di SMP Negeri 2 Bukateja. Ini ditunjukkan dengan masih rendahnya hasil belajar fisika di SMPN 2 Bukateja. Berdasarkan daftar nilai dari guru bidang studi Fisika di SMP Negeri 2 Bukateja, rata-rata hasil Mid Semester Genap kelas VIII tahun ajaran 2009/2010 adalah 51,70. Sementara KKM mata pelajaran Fisika di SMP Negeri 2 Bukateja adalah ≥ 60. Nilai rata-rata hasil ulangan umum siswa kelas VIII semester tersebut belum sesuai harapan, karena masih dibawah KKM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Perbedaan hasil belajar kognitif siswa pada pokok bahasan getaran dan gelombang antara pembelajaran melalui metode demonstrasi dan metode tugas di SMPN 2 Bukateja. (2) Manakah metode pembelajaran yang lebih tepat digunakan antara metode demonstrasi dan metode tugas pada pembelajaran fisika pokok bahasan getaran dan gelombang. Metode demonstrasi ialah metode mengajar dengan menggunakan peragaan untuk memperjelas suatu pengertian kepada siswa. Metode tugas adalah metode mengajar yang dilakukan dengan jalan memberi tugas kepada siswa di luar jam pelajaran. Pelaksanaan tugasnya dapat dirumah, diperpustakaan, dilaboratorium, dan hasilnya dapat dipertanggungjawabkan. Kedua metode tersebut memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII di SMP Negeri 2 Bukateja Kabupaten Purbalingga tahun pelajaran 2009/2010. Setelah diadakan uji homogenitas, populasi bersifat homogen. Karena bersifat homogen, pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling dan diperoleh dua kelas sampel yaitu siswa kelas VIII B sebagai kelompok eksperimen I dan kelas VIII G sebagai kelompok eksperimen II. Kelas VIII B mendapatkan pembelajaran dengan metode tugas, dan kelas VIII G mendapatkan metode demonstrasi. Perbedaan hasil belajar kognitif siswa dari kedua metode tersebut.dibandingakan berdasarkan hasil nilai pretest dan postest. Berdasarakan analisis uji t dengan thitung = 2,195, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan metode demonstrasi lebih baik dibandingkan metode tugas, pada pembelajaran fisika pokok bahasan getaran dan gelombang di SMPN 2 Bukateja. Hal ini disebabkan pada pembelajaran dengan metode demonstrasi, siswa lebih banyak mendapat bimbingan dan arahan dari guru, sehingga pembelajaran lebih terarah pada tujuan pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QC Physics |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika, S1 |
Depositing User: | Users 3314 not found. |
Date Deposited: | 20 Nov 2011 11:55 |
Last Modified: | 20 Nov 2011 11:55 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/8570 |
Actions (login required)
View Item |