Ratna, 3301414085 (2022) PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA SEMAYU KECAMATAN SELOMERTO KABUPATEN WONOSOBO. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF (SKRIPSI) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Kemiskinan di Kabupaten Wonosobo lebih banyak terdapat di daerah pedesaan. Desa Semayu memiliki tingkat pengangguran yang tinggi sehingga perlu adanya pemberdayaan masyarakat. Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD) sebagai mitra pemerintah dalam pemberdayaan masyarakat dan pembangunan desa. Keberhasilan pemberdayaan masyarakat desa dapat didukung oleh Pemerintah, masyarakat sipil dan swasta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan oleh LPMD Desa Semayu dan mengetahui fungsi masyarakat sipil dalam pemberdayaan masyarakat Desa Semayu, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo. Metode dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah Kepala Desa, Ketua LPMD, Pengurus LPMD, Ketua organisasi masyarakat sipil, dan masyarakat Desa Semayu. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Data dianalisis melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian di Desa Semayu Kecamatan Selomerto Kabupaten Wonosobo menunjukkan bahwa pemberdayaan masyarakat oleh LPMD Desa Semayu belum maksimal, dilihat berdasarkan pelaksanaan 5 pendekatan pemberdayaan masyarakat yaitu 1) pemungkinan: kurangnya keterlibatan pihak LPMD dalam menggali aspirasi masyarakat, 2) penguatan dilakukan melalui sosialisasi dan ajakan lisan pada setiap rapat RT. Gotong royong sebagai upaya partisipasi masyarakat dalam pembangunan, 3) perlindungan ditujukkan untuk masyarakat yang miskin agar penyaluran bantuan dari pemerintah tepat sasaran 4) penyokongan diwujudkan dengan adanya pelatihan masyarakat di bidang ekonomi 5) pemeliharaan yang dilaksanakan LPMD hanya dalam pembanguanan fisik saja. Fungsi masyarakat sipil terlaksana dalam tahap pemberdayaan, sedangkan dalam advokasi dan kontrol sosial terhadap kebijakan pemerintah belum terlaksana. Saran, 1) LPMD sebagai mitra pemerintah desa dalam bidang pembangunan agar lebih memahami makna pembangunan, tidak hanya pembanguan fisik akan tetapi pembangunan masyarakat juga perlu diupayakan dan dimaksimalkan dengan potensi yang dimiliki masyarakat. 2) Pemerintah desa agar bisa memotivasi pengurus LPMD atau lem,baga kemasyarakatan lainnya untuk mengoptimalkan pemberdayaan masyarakat. 3) Perkumpulan Penjual Jamu Moro Sehat agar mampu terus mengeksistensikan diri dalam mengelola potensi desa yang dimiliki dan dapat mengajak para penjual jamu yang belum bergabung dalam perkumpulan.

Actions (login required)

View Item