Maria Yuniana Restuningtyas, 8111416084 (2023) STANDARISASI PRODUK MIE SOUN BAGI PELAKU USAHA RUMAH TANGGA DALAM PRODUKSI PANGAN OLAHAN. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Mie soun merupakan salah satu produk Industri Rumah yang cukup digemari dikalangan masyrakat sebagai bahan pelengkap pangan. Di Kabupaten Klaten masih ditemukan pelaku usaha Mie Soun yang tidak menerapkan standarisasi Cara Produksi Pangan yang Baik bagi Industri Rumah Tangga (CPPB-IRT) sehingga berpotensi membahayakan kesehatan dan keselamatan konsumen karena konsumen tidak mengetahui kandungan apa saja dan proses produksi dalam pembuatan Mie Soun yang belum menerapkan Standarisasi CPPB-IRT. Permasalahan yang menjadi fokus penelitian ini adalah (1) Bagaimana Implementasi Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia Nomor HK.03.1.23.04.12.2206 Tahun 2012 Tentang Cara Produksi Pangan Yang Baik Untuk Industri Rumah Tangga (2) Bagaimana upaya Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten dalam melakukan pengawasan terhadap penerapan standarisasi produksi Mie Soun? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia Nomor HK.03.1.23.04.12.2206 Tahun 2012 Tentang Cara Produksi Pangan Yang Baik Untuk Industri Rumah Tangga serta upaya Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten dalam melakukan pengawasan terhadap penerapan standarisasi produksi Mie Soun. Penelitian hukum yang penulis gunakan adalah penelitian kualitatif, dengan jenis penelitian yuridis empiris, dalam metode ini data primer diperoleh dari pelaku usaha mie soun serta Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten. Data sekunder diperoleh dari sumber kepustakaan. Hasil penelitian: (1) Implementasi Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia Nomor HK.03.1.23.04.12.2206 Tahun 2012 Tentang Cara Produksi Pangan Yang Baik Untuk Industri Rumah Tangga yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten sejauh ini belum efektif. Masih terdapat pelaku usaha mie soun yang tidak memenuhi standarisasi CPPB-IRT. (2) Upaya pengawasan terkait penerapan standarisasi produksi Mie Soun belum dilakukan dengan baik oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten. Tim pengawas Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten belum melakukan pengawasan pada produk mie soun yang beredar secara preventif, persuasif dan edukatif yaitu pengawasan dalam bentuk pembinaan dan evaluasi yang dilakukan setiap tiga bulan. Simpulan dalam penelitian ini: (1) Implementasi Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia Nomor HK.03.1.23.04.12.2206 Tahun 2012 Tentang Cara Produksi Pangan Yang Baik Untuk Industri Rumah Tangga belum terlaksana dengan optimal (2) Pelaku usaha mie soun yang belum menerapkan standarisasi CPPB-IRT disebabkan Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten sebagai penegak hukum kurang maksimal. Penulis memberikan saran untuk Dinas Kesehatan agar lebih banyak memberikan edukasi serta sosialisasi kepada pelaku usaha maupun konsumen mengenai standarisasi CPPB-IRT.

Actions (login required)

View Item