UJI FITOKIMIA DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL AKAR, BATANG DAN DAUN TANAMAN SONG OF INDIA (Dracaena reflexa) MENGGUNAKAN METODE DPPH
Faleria Sandra Puspita, 4311418049 (2022) UJI FITOKIMIA DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL AKAR, BATANG DAN DAUN TANAMAN SONG OF INDIA (Dracaena reflexa) MENGGUNAKAN METODE DPPH. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Antioksidan merupakan suatu substansi yang diperlukan oleh tubuh dengan fungsinya untuk menetralisir kerusakan-kerusakan pada tubuh yang diakibatkan oleh radikal bebas pada sel normal, yang nantinya mampu menyebabkan suatu penyakit degeneratif. Secara alami tubuh menghasilkan suatu antioksidan, namun pemanfaatannya dalam perlindungan terhadap radikal bebas belum diketahui. Salah satu upaya lain dalam pencegahannya yaitu memperoleh antioksidan dari luar tubuh yang mampu ditemukan melalui bahan alam seperti Dracaena reflexa. Tanaman Dracaena reflexa merupakan suatu tanaman yang sudah banyak tersebar terutama di kota Semarang. Tanaman ini merupakan tanaman obat tradisional yang dipercaya dan digunakan sebagai pengobatan oleh Negara Madagaskar. Namun, tanaman ini belum banyak dieksplorasi untuk potensi biologisnya pada pelarut etanol 70%. Penelitian ini dilakukan dengan penentuan senyawa bioaktif melalui uji Fitokimia sebagai metode tahapan awal. Kemudian, ditentukannya kadar fenol, kadar flavonoid, analisis senyawa menggunakan GC-MS dan penentu IC50 aktivitas antioksidan menggunakan DPPH. Tinggi kadar total fenol 111,44 ± 2,4056 mg GAE/g pada daun, 67,556 ± 2,0972 mgGAE/g pada akar dan 84,778 ± 0,9623 mgGAE/g pada batang. sedangkan, tinggi kadar flavonoid 43,555 ± 6,938 mgQE/g pada daun, 30,222 ± 3,849 mgQE/g pada akar dan 30,222 ± 3,849 mgQE/g pada batang. Dengan, perolehan IC50 pada masing-masing bagian dihasilkan kriteria yang berbeda yaitu daun dengan kriteria antioksidan sedang, batang dengan kriteria antioksidan sangat lemah dan akar dengan kriteria antioksidan lemah. Selanjutnya senyawa-senyawa utama yang terindentifikasi pada analisis dengan menggunakan GC-MS teridentifikasi adanya 3 golongan senyawa dominan yang mampu diperoleh yaitu asam lemak, terpenoid dan etanol. Hasil penelitian menunjukan bahwa Dracaena reflexa perlu untuk dieksplorasi lebih lanjut sebagai pemanfaatannya dalam penyembuhan berbagai penyakit.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | ekstrak etanol, antioksidan, dracaena reflexa, kadar fenolik dan kadar flavonoid. |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QD Chemistry |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia, S1 |
Depositing User: | Setyarini UPT Perpus |
Date Deposited: | 04 Dec 2024 03:31 |
Last Modified: | 04 Dec 2024 03:31 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/66133 |
Actions (login required)
View Item |