Ervina Dwi Septiani, 7311418109 (2023) PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL DAN KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi pada Emiten Sektor Manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun 2013 - 2020). Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Teori keagenan menjelaskan jika perusahaan mengimplementasikan GCG maka tingkat ketaatan perusahaannnya juga akan meningkat, sehingga menghasilkan kinerja yang baik pula. Industri sektor manufaktur di Indonesia justru memperlihatkan yang sebaliknya, kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional tidak sejalan dengan kinerja keuangan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional terhadap kinerja keuangan perusahan yang diproksikan dengan ROA menggunakan ukuran perusahaan dan pertumbuhan aset sebagai variabel kontrol. Variabel dependen yang digunakan yaitu kinerja keuangan perusahaan yang diproksikan dengan ROA, kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional sebagai variabel independen, serta menggunakan variabel kontrol ukuran perusahaan dan pertumbuhan aset. Populasinya adalah emiten sektor manufaktur di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2013-2020 yang berjumlah 204 emiten. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling, diperoleh sampel sebanyak 13 perusahaan. Jenis dan sumber data dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan data sekunder berupa laporan tahunan perusahaan. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji analisis regresi linear berganda dan uji statistik t dengan menggunakan software IBM SPSS 26. Hasil penelitian menunjukkan kepemilikan manajerial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Kepemilikan institusional berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Variabel kontrol ukuran perusahaan dan pertumbuhan aset berpengaruh positif signifikan terhadap ROA. Keterbatasan dalam penelitian ini yaitu sampel yang digunakan masih sedikit dan hasil dari nilai Adjusted R-Squared masih rendah. Simpulan penelitian, ketika kepemilikan manajerial mengalami kenaikan berakibat pada turunnya nilai ROA dan ketika kepemilikan institusional mengalami kenaikan, nilai ROA juga akan mengalami kenaikan. Saran bagi peneliti selanjutnya untuk memperluas objek penelitian selain di sektor manufaktur dan menambah variabel penelitian yang berkaitan dengan Good Corporate Governance. Bagi perusahaan, untuk dapat mempertimbangkan jumlah kepemilikan saham oleh manajer dan institusi. Bagi investor, sebaiknya dalam berinvestasi memperhatikan rasio kepemilikan institusional perusahaan, ukuran perusahaan, dan tingkat pertumbuhan aset.

Actions (login required)

View Item