Arlyne Farida Leilani Fauzi, 7211417198 (2023) PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE, UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN DENGAN MANAJEMEN LABA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2019-2021). Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Manajemen laba merupakan upaya manajer untuk merekayasa informasi laba yang terkandung dalam laporan keuangan untuk memaksimumkan kepuasan manajer dengan cara memilih kebijakan manajemen tertentu sehingga laba dapat diatur, dinaikkan atau diturunkan sesuai keinginannya. Laporan keuangan digunakan untuk membantu mengkomunikasikan kondisi perusahaan kepada investor, pemegang saham dan publik sebagai dasar pembuatan keputusan ekonomi yang akurat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis untuk menemukan bukti empiris mengenai pengaruh Good Corporate Governance, ukuran perusahaan terhadap kinerja perusahaan dengan manajemen laba sebagai variabel yang memediasi hubungan pengaruh tersebut. Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2019-2021. Teknik pengambilan sampel ditentukan dengan purposive sampling yang mana didasarkan pada kriteria yang sudah ditetapkan peneliti dan memperoleh 59 unit analisis yang menjadi objek pengamatan. Data yang digunakan berupa data sekunder yaitu berasal dari laporan keuangan dengan teknis analisis data menggunakan analisis regresi Intervening dengan uji sobel. Penelitian ini menggunakan aplikasi IBM SPSS 21 sebagai alat analisisnya. Hasil penelitian membuktikan secara empiris bahwa Komisaris independen tidak berpengaruh terhadap manajemen laba, omite audit tidak berpengaruh terhadap manajemen laba, Ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap manajemen laba, Komisaris independen tidak berpengaruh terhadap kinerja sedangkan Komite audit berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan. Selanjutnya, Ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap kinerja, Manajemen laba berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan Manajemen laba tidak mampu memediasi pengaruh komisaris independen terhadap kinerja perusahaan, Manajemen laba tidak mampu memediasi pengaruh komite audit terhadap kinerja perusahaan namun Manajemen laba tidak mampu memediasi pengaruh ukuran perusahaan terhadap kinerja perusahaan. Saran untuk peneliti selanjutnya yaitu dapat menggunakan variabel pemediasi lain, sehingga tidak hanya menggunakan manajemen laba, misalnya kepemilikan manajerial, ukuran dewan komisaris, komite audit, dan sebagainya. Sehingga hasil yang didapatkan lebih lengkap dan dapat dijadikan sebagai referensi tambahan bagi pihak yang membutuhkan.

Actions (login required)

View Item