PENGARUH EPIGALLOCATECHIN GALLATE (EGCG) DALAM MENGHAMBAT METASTASIS MELALUI INHIBISI AKTIVITAS MMP-9 PADA SEL PUNCA KANKER PAYUDARA
Shafira Septiana Futri, 4313419012 (2023) PENGARUH EPIGALLOCATECHIN GALLATE (EGCG) DALAM MENGHAMBAT METASTASIS MELALUI INHIBISI AKTIVITAS MMP-9 PADA SEL PUNCA KANKER PAYUDARA. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker dengan tingkat kekambuhan dan metastasis yang tinggi. Beberapa faktor penyebab berkembangnya kanker menjadi fase metastasis adalah adanya populasi sel punca kanker payudara (SPKP) dan enzim matrix metalloproteinase-9 (MMP-9). Terapi kanker payudara saat ini masih belum mampu menekan metastasis kanker payudara. Senyawa EGCG diketahui memiliki potensi dalam menekan metastasis sel kanker payudara. Namun demikian peran EGCG dalam menekan metastasis populasi SPKP melalui penghambatan produksi MMP-9 masih belum diketahui. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh pemberian EGCG terhadap penghambatan metastasis populasi SPKP yang dikaji dari kemampuan bermigrasi dan aktivitas MMP-9. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium secara in vitro dengan desain penelitian post-test only control group design. Sampel dalam penelitian ini adalah SPKP yang disortir dari cell line kanker payudara MDA-MB 231 menggunakan metode Magnetic Activated Cell Sorting (MACS) dengan marker CD24 dan CD44. Penelitian ini terdiri dari uji sitotoksik menggunakan metode methylthiazolyldiphenyl-tetrazolium bromide (MTT) assay untuk memperoleh nilai IC50 yang didapatkan dari perhitungan regresi linear antara konsentrasi EGCG dengan persen sel hidup, uji migrasi sel dengan scratch wound healing assay untuk memperoleh persentase penutupan SPKP yang didapatkan dari kuantifikasi terhadap jarak scratch yang terbentuk, analisis aktivitas MMP-9 dengan metode gelatin zymography untuk memperoleh persentase aktivitas relatif MMP-9 yang didapatkan dari kuantifikasi terhadap intensitas band yang terlihat. Data yang diperoleh dari hasil persentase penutupan SPKP dianalisis menggunakan analysis of variance (ANOVA) satu arah dan dilanjutkan dengan uji Post-hoc LSD. Hasil uji sitotoksik EGCG terhadap SPKP didapatkan nilai IC50 sebesar 10 µM atau 4,58 μg/mL. Uji migrasi SPKP menunjukkan bahwa pemberian EGCG pada konsentrasi 2,5 µM (80.62 ± 5.22) dan 5 µM (68.51 ± 0.43) memberikan pengaruh pada luas penutupan SPKP secara signifikan dibanding dengan kontrol sehat (KS) dan perlakuan Doxorubicin (Dox) dengan nilai p<0.05. Analisis gelatin zymography juga menunjukkan bahwa pemberian EGCG pada konsentrasi 2,5 µM dan 5 µM dapat menurunkan persentase aktivitas relatif MMP-9. Pemberian EGCG memiliki efek sitotoksik terhadap viabilitas populasi SPKP dengan nilai IC50 sebesar 10 µM serta mampu menghambat migrasi SPKP secara signifikan dan menurunkan aktivitas relatif MMP-9 pada populasi SPKP.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | EGCG, Metastasis, MMP-9, Sel Punca Kanker Payudara (SPKP) |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QD Chemistry |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia, S1 |
Depositing User: | Setyarini UPT Perpus |
Date Deposited: | 25 Nov 2024 04:04 |
Last Modified: | 25 Nov 2024 04:04 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/65838 |
Actions (login required)
View Item |