Anisya Wiwit Handayani, 7101418095 (2023) PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP MINAT MELANJUTKAN KE PERGURUAN TINGGI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Kasus Pada Siswa Kelas XII Akuntansi SMK Negeri di Kabupaten Purbalingga Tahun Ajaran 2022/2023). Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Minat melanjutkan ke pendidikan tinggi berarti merasa tertarik atau mempunyai keinginan terhadap salah satu jenis perguruan tinggi disertai dengan usaha untuk mencapai. Berdasarkan hasil observasi awal menunjukan minat siswa untuk melanjutkan ke perguruan tinggi masih tergolong rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh status sosial ekonomi orang tua dan lingkungan belajar terhadap minat melanjutkan ke perguruan tinggi melalui motivasi. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XII Akuntansi SMK Negeri di Purbalingga dengan populasi sebanyak 482 siswa dari 5 SMK Negeri di Purbalingga. Dan sampel yang diambil sebanyak 143 siswa yang dihitung dengan rumus slovin. Teknik pengumpulan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang diuji validitas dan reliabilitas. Analisis data menggunakan analisis deskriptif, analisis dan uji sobel. Hasil penelitian ini menunjukan (1) tidak ada pengaruh positif dan signifikan antara status sosial ekonomi orang tua terhadap minat melanjutkan ke perguruan tinggi. (2) ada pengaruh positif dan signifian lingkungan belajar dan motivasi terhadap minat melanjutkan ke perguruan tinggi. (3) ada pengaruh positif dan signifikan status sosial ekonomi orang tua dan lingkungan belajar terhadap motivasi. (4) ada pengaruh positif dan signifikan status sosial orang tua dan lingkungan belajar terhadap minat melanjutkan ke perguruan tinggi melalui motivasi. Tidak terdapat pengaruh status sosial ekonomi orang tua terhadap minat melanjutkan ke perguruan tinggi. Variabel lingkungan belajar berpengaruh secara langsung dan tidak langsung melalui variabel intervening terhadap minat melanjutkan ke perguruan tinggi. Sedangkan variabel motivasi belajar memediasi variabel status sosial ekonomi orang tua dan lingkungan belajar terhadap minat melanjutkan ke perguruan tinggi. Status sosial ekonomi orang tua bukanlah hal yang dijadikan patokan anak untuk dapat melanjutkan ke perguruan tinggi, namun dukungan dari lingkunganlah yang lebih berperan terhadap minat siswa untuk melanjutkan pendidikannya. Untuk itu diharapkan orang tua siswa memberikan dukungan baik secara moril maupun material untuk putra-putrinya agar memiliki minat untuk melanjutkan ke pendidikan tinggi.

Actions (login required)

View Item