IMPLEMENTASI KONSEP GREEN SMART VILLAGE DALAM MENGEMBANGKAN DESA WISATA DI DESA BANYUANYAR KECAMATAN AMPEL KABUPATEN BOYOLALI


M. Qosim Ausath, 3312418077 (2023) IMPLEMENTASI KONSEP GREEN SMART VILLAGE DALAM MENGEMBANGKAN DESA WISATA DI DESA BANYUANYAR KECAMATAN AMPEL KABUPATEN BOYOLALI. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

[thumbnail of 331241807_M. Qosim Ausath.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan Desa Wisata yang dikelola secara smart cukup massif. Desa Banyuanyar memiliki konsep green smart village dalam mengembangkan dan mengelola wisatanya. Banyak tantangan dalam pengimplementasian konsep tersebut, salah satunya adalah kurangnya kemampuan masyarakat dalam menciptakan pasar di semua lini wisata. Seharusnya, apabila dikelola dengan green smart village serta pemanfaatan teknologi yang tepat, menciptakan pasar wisata bukan menjadi suatu permasalahan. Selain itu, dalam pengimplementasian smart village di Indonesia belum adanya kesepahaman konsep, sehingga pengimplementasiannya kurang maksimal. Oleh karena itu, peneliti meneliti mengenai bagaimana konsep green smart village dalam mengembangkan wisata dan bagaimana implementasi konsep green smart village dalam mengembangkan desa wisata di Desa Banyuanyar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengenanalisis konsep green smart village dan menganalisis implementasi konsep green smart village dalam mengembangkan desa wisata di Desa Banyuanyar. Metode penelitian penelitian ini adalah kualitatif. Sumber data yang digunakan sumber data primer dan sekunder.Teknik pengambilan data yang digunakan adalah dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Uji validitas data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber. Sedangkan untuk menganalisis data melalui tahapan reduksi data, penyajian data kemudian penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan green smart village sudah berupaya menciptakan pengelolaan pemerintahan, masyarakat dan lingkungan secara smart. Akan tetapi, yang menjadi catatan terpenting adalah belum ada kefokusan konsep green smart village untuk menciptakan pemerintahan yang smart, selain itu dari sisi masyarakat belum dipersiapkan secara matang dalam menghadapi digitalisasi desa. selain dari sisi pemerintah, pengelolaan lingkungan yang smart juga perlu diperhatikan, green smart village sangat berfokus kepada pengelolaan lingkungan, padahal ruang lingkup pengelolaan lingkungan bukan sekedar alam, melainkan tataran sosial juga harus dikelola secara smart, mengingat keragaman dapat menimbulkan gesekan, sehingga pengelolaan dalam tataran sosial perlu dikelola dengan konsep green smart village. Implementasi green smart village dalam memajukan desa wisata juga dikatakan berhasil, hal tersebut terlihat adanya pemerintahan yang smart, komunitas masyarakat yang smart, dan pengelolaan lingkungan yang smart. Terdapat beberapa tantangan yang perlu untuk diperbaiki. Seperti digitalisasi yang massif tanpa diimbangi pemberdayaan masyarakat yang cukup, serta kurangnya kemampuan masyarakat untuk membangun ekonomi yang smart. Oleh karena itu, diperlukan edukasi dan pemberdayaan masyarakat agar Desa Banyuanyar sukses sebagai desa wisata.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Implementasi, Green Smart Village, Desa Wisata
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik S1
Depositing User: Setyarini UPT Perpus
Date Deposited: 25 Nov 2024 01:53
Last Modified: 25 Nov 2024 01:53
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/65756

Actions (login required)

View Item View Item