Raksi Pandu Wardhana, 5201418051 (2023) PENGARUH VARIASI ARUS LAS DAN JENIS FILLER PADA METODE LAS GTAW TERHADAP KEKUATAN IMPACT, NILAI KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO BAJA KARBON RENDAH ASTM A 36. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Pada proses pengelasan logam, mengikuti kebutuhan proses manufaktur dan juga kegunaan logamnya yang akan dilakukan proses pengelasan. Pada pengaplikasianya dalam kebutuhan manufakatur banyak menggunakan baja karbon. ASTM 36 dikarenakan mudah dibentuk dan dilakukan proses pengelasan. Pengelasan sendiri dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya, jenis filler dan kuat arus. Hasil dari pengelasan baja sendiri menghasilkan perubahan karakteristik baik sifat mekanis maupun fisis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh hasil pengelasan GTAW (Gas Tungsten Arch Welding) yang disebabkan oleh pengaruh filler dan kuat arus terhadap kekuatan impact, nilai kekerasan dan foto struktur mikro. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu eksperimen. Dengan penggunaan las GTAW, filler ER-70S-6 dan ER-70S-G serta kuat arus pengelasan 130 A,140 A,150 A,160 A menggunakan material baja karbon rendah ASTM 36. Bahan dipotong sesuai dengan standar pengujian kemudian dilas menggunakan las GTAW dengan komposisi pengelasan menggunakan gas argon sebesar 12 dan tungsten berwarna merah dengan filler 2,4 mm jarak pengelasan 2,4 mm. Pengujian meliputi pengujian kekerasan, pengujian impact, dan foto struktur mikro. Hasil pengujian spesimen menunjukan bahwa kuat arus dan jenis filler berpengaruh pada baja karbon rendah ASTM 36 pengelasan GTAW. Hasil perbandingan penggunaan filler menunjukan filler ER-70S-6 menghasilkan kekuatan impact lebih kecil dibanding filler ER-70S-G. Nilai kekerasan filler ER- 70S-6 lebih besar dibanding filler ER-70S-G, serta penggunaan kuat arus berpengaruh pada hasil pengujian, dimana semakin besar kuat arus pengelasan semakin bertambah nilai kekerasan berbanding terbalik dengan kekuatan impact yang semakin turun. Hasil foto struktur mikro pada daerah HAZ, daerah las, dan base metal didominasi struktur perlite dan ferrite. Semakin besar arus pengelasan struktur pearlite semakin membesar sehingga menghasilkan nilai kekerasan yang tinggi.

Actions (login required)

View Item