Nadia Kusuma Ningrum, 0402520013 (2023) PENGEMBANGAN MEDIA LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR DAN BERPIKIR KRITIS MATERI SISTEM PEREDARAN DARAH PADA SISWA SMP. Masters thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Rendahnya kemampuan berpikir kritis dalam pembelajaran materi sistem peredaran darah karena materinya yang abstrak dan saat proses pembelajaran masih menggunakan metode ceramah serta kurangnya penggunaan media pembelajaran. Hal tersebut menyebabkan siswa dalam menyerap materi hanya sebatas menerima penjelasan guru dan kurang mengembangkan kemampuan berpikir kritis. Permasalahan tersebut dapat diatasi dengan pengembangan lembar kerja peserta didik (LKPD) yang dipadukan dengan model pembelajaran learning cycle 5E dan komik. Lembar kerja peserta didik (LKPD) merupakan media pembelajaran yang dapat mempermudah terbentuknya interaksi antara guru dengan siswa sehingga siswa dapat menemukan sendiri konsep materi yang sedang dipelajarinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berupa LKPD yang akan dikaji karakteristiknya, kelayakannya, efektifitasnya terhadap minat belajar, efektifitasnya terhadap berpikir kritis dan respon siswa terhadap LKPD. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Research and Development dengan model pengembangan 4D. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, observasi, wawancara, dokumentasi, dan angket. Uji karakteristik LKPD diperoleh dari kritik dan saran para ahli, uji kelayakan diperoleh dari angket ahli, uji minat belajar siswa diperoleh dari angket, uji berpikir kritis diperoleh dari hasil pre-test dan post-test, sedangkan respon siswa diperoleh dari angket respon siswa Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil persentase penilaian dari ahli media sebesar 86% dengan kriteria sangat layak, ahli materi sebesar 88% dengan kategori sangat layak dan guru mata pelajaran IPA sebesar 91% dengan kategori sangat layak digunakan. Hasil penelitian terkait minat belajar siswa pada kelas kontrol sebesar 75%, sedangkan pada kelas eksperimen sebesar 86% yang menunjukkan kategori sangat tinggi. Keterampilan berpikir kritis diperoleh nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000. Karena nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 di mana < 0,05, dan uji N-gain juga didapatkan kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol maka kesimpulan yang dihasilkan yaitu terdapat perbedaan keterampilan berpikir kritis antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Sedangkan penilaian dengan angket respon siswa rata-rata sebesar 93% dengan kategori sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengembangan LKPD dikategorikan layak dan efektif terhadap minat belajar dan berpikir kritis.

Actions (login required)

View Item