Fitria Dewi Anggraeni, 1401416156 (2023) KEEFEKTIFAN MODEL INQUIRY LEARNING BERBANTUAN MICROSOFT SWAY TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD GUGUS ARJUNA SEMARANG. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Berdasarkan hasil observasi, wawancara, dan data hasil belajar yang dilakukan di kelas IV SD Gugus Arjuna Semarang diperoleh hasil belajar IPS yang kurang maksimal dikarenakan penerapan sintak pada model pembelajaran yang belum sesuai sehingga peserta didik belum mencapai pembelajaran yang efektif serta kurang memanfaatkan media pembelajaran yang kreatif dan inovatif sehingga menciptakan suasana pembelajaran yang membosankan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji keefektifan model pembelajaran inquiry learning berbantuan microsoft sway terhadap hasil belajar IPS serta mendeskripsikan aktivitas peserta didik dalam pembelajaran IPS. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi experimental atau eksperimen semu dengan desain nonequivalent control grup design. Populasi penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SD Gugus Arjuna Kota Semarang yang berjumlah 105 peserta didik dan yang menjadi sampel sebanyak 12 peserta didik kelas IV yang terdiri dari 6 peserta didik SDN Karangayu 03 sebagai kelas eksperimen dan 6 peserta didik kelas IV SDN Krobokan sebagai kelas kontrol dengan teknik cluster random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, observasi dan dokumentasi. Tes hasil belajar yang digunakan adalah pretest dan posttest yang berbentuk pilihan ganda. Analisis data yang digunakan berupa uji hipotesis, uji N�Gain, dan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model inquiry learning berbantuan microsoft sway efektif digunakan pada pembelajaran IPS materi keragaman budaya di Indonesia. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa thitung = 3,123581 > ttabel = 2,228 sehingga Ho ditolak yang berarti model pembelajaran inquiry learning berbantuan microsoft sway lebih efektif terhadap hasil belajar IPS. Hasil uji N-Gain kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas eksperimen yaitu 0,578237 dengan kategori sedang sedangkan kelas kontrol sebesar 0,276567 dengan kategori rendah. Pengamatan aktivitas peserta didik dengan menggunakan lembar observasi menunjukkan rata-rata aktivitas kelas eksperimen lebih tinggi yaitu sebesar 72% dibandingkan kelas kontrol yaitu 50%. Simpulan penelitian ini adalah model pembelajaran inquiry learning berbantuan microsoft sway efektif digunakan pada pembelajaran IPS dalam meningkatkan hasil belajar.

Actions (login required)

View Item