Kiki Rahma Aprilia, 4411419045 (2023) ISOLASI DAN IDENTIFIKASI BAKTERI RHIZOSFER DAN ENDOFIT PENGHASIL IAA (Indole Acetic Acid) DARI Eleusine indica (L.) Gaertn. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Beberapa bakteri hidup di daerah rhizosfer yang merupakan area untuk interaksi antara mikroorganisme tanah dan tanaman. Sedangkan, beberapa bakteri yang lain tinggal di dalam sel inang yang dikenal sebagai bakteri endofit. Baik bakteri rhizosfer dan bakteri endofit berpotensi dalam menghasilkan berbagai fitohormon. Rumput belulang (Eleusine indica (L.) Gaertn. merupakan gulma dominan di lahan pertanian yang mampu tumbuh optimal pada kondisi lingkungan yang tidak menguntungkan yang diduga oleh peran dari kedua kelompok bakteri diatas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengisolasi dan mengidentifikasi bakteri rhizosfer dan endofit dari Eleusine indica (L.) yang mampu menghasilkan Indole Acetic Acid (IAA). Hasil isolasi bakteri rhizosfer dan bakteri endofit yang telah diidentifikasi isolat murni bakteri rhizosfer dengan kode REA dan REB dan isolat murni bakteri endofit dengan kode EE1 dan EE2. Isolat murni diamati secara makroskopis dan mikroskopis. Hasil pengamatan secara makroskopis isolat bakteri rhizosfer REA dan REB memiliki karakteristik yang sama, sedangkan isolat bakteri endofit EE1 dan EE2 memiliki karakteristik isolat berbeda, dengan EE1 berbentuk tidak beraturan, elevasi terangkat, tepi berlekuk, berukuran sedang, tekstur kasar, dan warna putih kekuningan, isolat EE2 berbentuk bulat, elevasi rata, tepi rata, berukuran sedang, tekstur halus, dan berwarna putih. Hasil pengamatan secara mikroskopis pewarnaan gram isolat REB menunjukkan kelompok bakteri gram negatif, sedangkan tiga isolat lain menunjukkan bakteri gram positif. Hasil pewarnaan endospora keempat isolat memiliki endospora serta menunjukkan positif pengujian katalase. Pengukuran produksi IAA bakteri rhizosfer dan endofit dengan penambahan tryptophan 0,1 gram/L diperoleh bahwa keempat isolat mampu menghasilkan IAA dengan perolehan IAA tertinggi pada waktu 48 jam setelah inkubasi dengan konsentrasi IAA tertinggi isolat REB mencapai 114,062 ppm dan konsentrasi IAA terendah oleh isolat REA mencapai 15,648 ppm.

Actions (login required)

View Item