WACANA IKLAN PRODUK PERAWATAN KULIT LA ROCHE-POSAY DALAM PERSPEKTIF SEMIOLOGI ROLAND BARTHES
Octavia Ayunda Puspa Asri, 2311416047 (2023) WACANA IKLAN PRODUK PERAWATAN KULIT LA ROCHE-POSAY DALAM PERSPEKTIF SEMIOLOGI ROLAND BARTHES. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Semiologi adalah sebuah ilmu umum tentang tanda-tanda. Penelitian ini berfokus pada kajian penanda dan petanda dalam perspektif semiologi Roland Barthes dalam iklan produk perawatan kulit La Roche-Posay di YouTube. Penelitian ini menerapkan analisis deskriptif interpretatif dengan pendekatan kualitatif. Adapun data yang digunakan berupa tanda-tanda yang muncul pada iklan produk perawatan kulit dengan sumber data berupa iklan produk perawatan kulit tersebut. Metode dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak dengan teknik dasar berupa teknik sadap dan dilanjutkan dengan teknik lanjutan simak bebas libat cakap (SBLC) dan teknik salin catat digital. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskriptif interpretatif untuk mengartikan tanda dan menemukan makna. Berdasarkan hasil analisis data, ditemukan kode hermeneutic yakni menjelaskan alur cerita iklan dan menjelaskan warna yang digunakan pada iklan ini, kode semik sejumlah 20 berupa satuan-satuan lingual yakni kata (verba, nomina, adjektifa). Selain itu, ditemukan kode simbolik sejumlah 21 berupa gambar-gambar (gambar produk, gambar kulit kering), isyarat tangan (tangan terbuka, satu jari menunjuk ke atas, tiga jari menunjuk ke atas yang bergerak cepat ke samping), mimik (tersenyum, tertawa, kaget, mengedipkan mata) yang ada pada adegan iklan dan kode aksi sejumlah 2 (perubahan mimik, gerakan tangan). Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa kode semik (20) dan kode simbolik (21) yang digunakan pada iklan La Roche-Posay relatif imbang (hampir sama) serta kode aksi (2) yang paling sedikit muncul. Pada pemaknaan tanda pada tahap pertama, ditemukan makna denotatif yang dapat diketahui dari kamus. Selanjutnya, ditemukan tanda denotatif baru yang berupa kalimat hasil pemikiran dari penanda dan petanda tahap pertama. Kemudian, tanda denotatif tersebut terbagi menjadi dua, yakni penanda dan petanda pada tahap kedua untuk menemukan makna konotasi yang bersumber dari aspek sosial (produsen memberikan harapan yang positif kepada konsumen), aspek psikologis (menumbuhkan kepercayaan diri pada konsumen, membentuk rasa cinta pada diri sendiri, memberikan rasa aman pada konsumen sehingga tidak was-was dan tidak khawatir bagi konsumen), aspek kultural (merawat diri baik perempuan maupun laki-laki, orang dewasa sampai anak-anak memiliki kultur untuk memiliki dan merawat kesehatan kulit dan kecantikan wajah).
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | penanda, petanda, wacana iklan, La Roche-Posay, semiologi Roland Barthes. |
Subjects: | P Language and Literature > PU French Literature |
Fakultas: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa Prancis (S1) |
Depositing User: | dwi setyo hastaningsih |
Date Deposited: | 04 Jun 2024 07:20 |
Last Modified: | 04 Jun 2024 07:20 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/62809 |
Actions (login required)
View Item |