NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL TRADISI MERTI DESA SEBAGAI SUMBER BELAJAR IPS SMP DESA BOJA KABUPATEN KENDAL
Gilang Agriawan, 0301519009 (2023) NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL TRADISI MERTI DESA SEBAGAI SUMBER BELAJAR IPS SMP DESA BOJA KABUPATEN KENDAL. Masters thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
PDF (TESIS)
Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Tradisi merti desa merupakan sebuah kearifan lokal yang dilakukan oleh masyarakat Desa Boja pada setiap setahun sekali. Dibalik pelaksanaan tradisi merti desa terdapat nilai-nilai dan makna yang mendalam bagi masyarakat. Namun pada era modern ini semakin banyak yang tidak mengetahui nilai-nilai yang terkadung dalam tradisi merti desa terutama bagi generasi muda. Melalui pembelajaran IPS diharapakan menjadi salah satu upaya dalam melestarikan tradisi merti desa serta menanamkan nilai-nilai luhur yang terdapat pada tradisi merti desa tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji nilai-nilai kearifan lokal tradisi merti desa yang dilakukan oleh masyarakat Desa Boja, menganalisis penerapan tradisi merti desa sebagai sumber belajar IPS, serta untuk mengidentifikasi kendala-kendala yang muncul pada penerapan tradisi merti desa sebagai sumber belajar IPS pada siswa SMP. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Terpilihnya informan pada penelitian ini didasarkan pada teknik pengambilan sample yaitu purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dua cara yaitu observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat nilai-nilai pada tradisi merti desa yang dilakukan oleh masyarakat Desa Boja yaitu nilai realigi, nilai gotong royong, serta nilai budaya. Penerapan tradisi merti desa sebagai sumber belajar dilakukan oleh guru sebagai materi tambahan yang disisipkan pada sebuah tema pada pembelajaran IPS. Strategi yang dilakukan guru dalam penerapannya yaitu melalui media pembelajaran berupa foto dan video serta observasi secara langsung di lapangan ketika pelaksanaan tradisi merti desa. Kendala yang muncul lebih bersifat teknis yaitu berupa terbatasnya waktu dalam penyampaian materi tentang tradisi merti desa, penguasaan materi serta keterbatasan dalam ketersediaan sarana dan prasarana yang menunjang pembelajaran. Perlu adanya peningkatan kreatifitas dan kemampuan bagi guru dalam meyajikan intergasi tradisi merti desa dengam materi pembelajaran IPS agar menarik dan dapat disampaiakan secara efektif serta efisien. Pembelajaran yang berkualitas akan berpengaruh terhadap kemampuan siswa dalam ikut serta melestarikan tradisi merti desa sebagai kearifan lokal yang ada di Desa Boja.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Nilai-Nilai, Kearifan Lokal, Merti Desa, Sumber Belajar |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Fakultas: | Pasca Sarjana > Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial S2 |
Depositing User: | TUKP unnes |
Date Deposited: | 25 Mar 2024 07:58 |
Last Modified: | 25 Mar 2024 07:58 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/62415 |
Actions (login required)
View Item |