Costly Ifada, 1301417010 (2023) HUBUNGAN CYBERVICTIMIZATION DENGAN CYBERBULLYING MELALUI EFEK MODERATOR REGULASI EMOSI PADA MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (Skripsi) Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Cyberbullying sebagai bentuk perilaku yang merugikan, mengganggu, dan mengancam rasa aman orang lain yang dilakukan pelaku di media sosial penting untuk dieksplorasi lebih lanjut mengingat kebanyakan penelitian mengenai cyberbullying berfokus pada korban dan sedikit yang berfokus pada pelaku. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis peran moderator regulasi emosi dalam menjelaskan hubungan antara cybervictimization dengan cyberbullying. Penelitian ini menggunakan metode korelasional dan dengan melibatkan 103 responden yang terindikasi melakukan cyberbullying di media sosial kampus. Pengambilan data cybervictimization dan cybebullying menggunakan instrumen cyberbullying inventory (CB-I; Tanrikulu & Erdur-baker, 2020) sedangkan data regulasi emosi menggunakan instrumen Emotion Regulation Questionnaire (ERQ; Gross & John, 2003). Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif deskriptif dan analisis moderasi. Hasil analisis data menunjukkan adanya prediksi regulasi emosi terhadap penurunan perilaku cyberbullying. Selanjutnya, cyber-victimization pada pelaku cyberbullying memperkuat hubungan negatif antara regulasi emosi dengan cyberbullying. Artikel ini menegaskan bahwa pengalaman menjadi korban cyberbullying (cybervictimization) memprediksi kecenderungan menjadi pelaku cyberbullying di masa depan. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengeksplorasi perilaku cyberbullying pada individu dengan latarbelakang yang berbeda, misalnya siswa sekolah menengah atas. Terakhir, regulasi emosi terkait efikasi diri dan harga diri belum dieksplorasi sehingga penelitian selanjutnya perlu melibatkan variable-variabel tersebut.

Actions (login required)

View Item