Rio Samudra Pramono, 0103520023 (2023) Pengembangan Media E-Learning Berbasis Moodle untuk Menganalisis Literasi Sains tentang Tema Organ Gerak Hewan dan Manusia bagi Siswa Sekolah Dasar. Masters thesis, UNNES.

	PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (384kB) | Request a copy
	PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (12MB) | Request a copy
	PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (184kB) | Request a copy

Abstract

Education 4.0 adalah konsep pendidikan yang merenspon kemunculan revolusi Industri 4.0. Studi pendahuluan menunjukkan bahwa (1) rendahnya literasi sains siswa di Indonesia berdasarkan hasil studi TIMSS dan PISA, (2) kurangnya pemanfaatan media e-learning di sekolah, (3) kesulitan guru dalam menyampaikan materi IPA, (4) kurangnya hasil belajar siswa pada KD 3.1. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media e-learning berbasis Moodle untuk menganalisis literasi sains tentang tema organ gerak hewan dan manusia bagi siswa sekolah dasar berdasarkan karakteristik, kelayakan, dan keefektifan. Metode penelitian yang digunakan adalah model penelitian dan pengembangan yang diadopsi dari Borg & Gall yaitu (1) studi pendahuluan, (2) perencanaan, (3) pengembangan draf awal media, (4) kelayakan media berdasarkan validasi dari ahli, (5) perbaikan media berdasarkan validasi dari ahli, (6) uji coba media dalam skala kecil, (7) perbaikan media berdasarkan hasil uji coba media dalam skala kecil, (8) uji coba media dalam skala besar. Hasil data yang didapatkan yaitu penilaian dan saran dari ahli media, ahli materi, dan praktisi, penilaian dan saran dari uji keterbacaan siswa, dan hasil nilai dari uji coba soal literasi sains. Pelaksanaan uji coba media dalam skala kecil dilakukan dengan mengisi lembar keterbacaan. Pelaksanaan uji coba media dalam skala besar yang dilakukan yaitu dengan mengerjakan lembar soal pre-test literasi sains, melakukan pembelajaran dengan menggunakan media e-learning berbasis Moodle, mengerjakan lembar soal post-test literasi sains, dan memberikan penilaian dan saran pada lembar uji keterbacaan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu wawancara, observasi, dokumentasi, angket, dan tes. Teknik analisis data yang digunakan yaitu. (1) analisis kelayakan media, (2) analisis uji keterbacaan media, (3) analisis keefektifan media, (4) profil kemampuan literasi sains siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) karakteristik media e-learning berbasis Moodle dapat diakses secara offline, teks menggunakan Comic Sans MS ukuran 20 pt, materi dengan bentuk yang beragam untuk menunjang gaya belajar setiap siswa, tampilan menggunakan desain yang responsive. (2) kelayakan berdasarkan ahli media diperoleh 93% dengan kriteria sangat valid, ahli materi diperoleh 97,14% dengan kriteria sangat valid, dan praktisi diperoleh 94,54% dengan kriteria sangat valid, keterbacaan berdasarkan uji coba media dalam skala kecil memperoleh skor sebesar 88,82%, uji coba media dalam skala besar memperoleh skor sebesar 80,1%, rata-rata mendapatkan skor 84,46% dengan kriteria sangat baik. (3) keefektifan menunjukkan siswa tuntas sebanyak 46 siswa dengan persentase 82,14% dengan kriteria sangat efektif, siswa tidak tuntas sebanyak 10 siswa dengan persentase 17,86%. Penggunaan media e-learning berbasis Moodle menjadi salah satu solusi untuk menganalisis literasi sains siswa sekolah dasar.

Actions (login required)

View Item