Vica Lia Pratiwi, 7101418246 (2022) PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, KEBIJAKAN PEMERINTAH, DAN PELATIHAN EKSPOR TERHADAP KINERJA EKSPOR UMKM DI KOTA SURAKARTA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Kinerja ekspor UMKM adalah hasil dari tindakan atau aktivitas dari suatu organisasi atau perusahaan pada suatu periode untuk mewujudkan sasaran, tujuan, visi, dan misi organisasi atau perusahaan tersebut yang dituangkan dalam suatu perencanaan strategis suatu organisasi yang dilakukan, yang mana strategi yang dimaksud yaitu untuk meningkatkan ekspor produk UMKM ke pasar global. Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu dan menjelaskan pengaruh orientasi kewirausahaan, kebijakan pemerintah, dan pelatihan ekspor terhadap kinerja ekspor UMKM di Kota Surakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah para pelaku UMKM ekspor di Kota Surakarta yang terdaftar di Dinas Perdagangan Kota Surakarta sebanyak 30 pelaku usaha. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan jenis teknik sampel sensus atau jenuh. Teknik sampel jenuh ialah teknik sampling yang menjadikan seluruh populasi penelitian sebagai sampel penelitian. Data penelitian yang diolah merupakan data primer yang diperoleh dari kuesioner online. Pengujian instrumen kuesioner menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan untuk memecahkan hipotesis peneliti menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda dengan alat analisis program IBM SPSS Versi 26. Hasil uji koefisien determinasi parsial menunjukkan bahwa variabel yang memberikan pengaruh paling besar terhadap kinerja ekspor UMKM adalah kebijakan pemerintah sebesar 23,1%. Sedangkan pengaruh variabel orientasi kewirausahaan terhadap kinerja ekspor UMKM sebesar 0,1% dan pengaruh pelatihan ekspor terhadap kinerja ekspor UMKM sebesar 1,3%. Berdasarkan hasil penelitian diatas, variabel kebijakan pemerintah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja ekspor UMKM. Sedangkan dua variabel lainnya, yaitu variabel orientasi kewirausahaan dan pelatihan ekspor tidak berpengaruh dan signifikan terhadap kinerja ekspor UMKM. Namun, ketika diuji secara simultan terdapat pengaruh positif dan signifikan antara orientasi kewirausahaan, kebijakan pemerintah, dan pelatihan ekspor terhadap kinerja ekspor UMKM Kota Surakarta. Saran dari penelitian ini yaitu tingkat orientasi kewirausahaan masih perlu ditingkatkan lagi dalam diri tiap pelaku UMKM ekspor agar dapat meningkatkan kinerja ekspor lebih baik lagi. Bagi penyelenggara pelatihan ekspor, pelatihan harus dilaksanakan lebih baik lagi kedepannya dengan memberikan metode dan materi yang lebih sesuai dengan jenis pelaku usaha. Bagi peneliti selanjutnya, agar menambahkan variabel lain yang menjadi faktor kinerja ekspor UMKM, serta memperluas subjek penelitian.

Actions (login required)

View Item