Patimah, 4211418012 (2022) PEMODELAN PETA GENANGAN TSUNAMI DI SEPANJANG PANTAI PROVINSI ACEH MENGGUNAKAN SOFTWARE COMMIT 1.8.1 DAN QUANTUM GIS 2.18.28 “LAS PALMAS”. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia merupakan negara yang rawan bencana dilihat dari segi geografis, klimatologi dan demografis. Letak geografis Indonesia yang berada di antara dua benua dan dua samudra menyebabkan Indonesia memiliki peluang ekonomi yang sangat besar, akan tetapi masih rawan terhadap bencana. Indonesia juga berada di jalur gempa aktif yang dapat memicu terjadinya tsunami dilihat dari geologis nya yang terletak pada pertemuan tiga lempeng tektonik yaitu (lempeng Eurasia, lempeng Indo-Australia, dan Samudra Pasifik) yang terus bergerak. Pergerakan lempeng-lempeng tersebut berpotensi tsunami. Provinsi Aceh merupakan salah satu daerah dengan kejadian bencana terbesar dalam sejarah Indonesia yaitu tanggal 26 Desember 2004. Provinsi Aceh terletak di antara lempeng Eurasia dan lempeng Indo-Australia, menjadikan wilayah ini sebagai wilayah tektonik aktif. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Memodelkan dan mensimulasikan ketinggian gelombang tsunami di sepanjang Pantai Provinsi Aceh dengan kekuatan gempa 8,6 Mw menggunakan software Community Model Interface for Tsunami (ComMIT) 1.8.1, dan (2) Membuat pemodelan dan simulasi peta genangan tsunami dengan menggunakan software Quantum GIS 2.18.28 “Las Palmas”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketinggian gelombang tsunami sepanjang Pantai Aceh menggunakan pemodelan dengan software ComMIT berkisar antara 0,06 meter sampai 9,60 meter dengan waktu tiba tercepat 34,66 menit. Ketinggian tsunami yang tertinggi ada pada Pantai Lhokseudu sampai Pantai Lhoknga dengan ketinggian gelombang tsunami mencapai 9,60 meter. Sedangkan genangan tsunami yang terjadi di sepanjang Pantai Aceh berkisar antara 1,8 km sampai 4,8 km dari bibir pantai. Genangan tsunami yang terpanjang ada pada Pantai Lhokseudu sampai Pantai Lhoknga yaitu mencapai 4,8 km dari bibir pantai. Ketinggian gelombang tsunami dipengaruhi oleh bentuk dasar permukaan laut dan parameter sumber gempa bumi (panjang, lebar, slip, dip, dan rake). Gempa bumi Aceh pada tahun 2012 adalah rentetan gempa bumi di lepas pantai barat Sumatra akibat pergerakan sesar geser (strike-slip fault). Gempa ini disebabkan oleh pegeseran sesar secara horizontal

Actions (login required)

View Item