SYNTYA JULI PRASETYO, 3211418025 (2022) TINGKAT KESESUAIAN LAHAN UNTUK TAMBAK UDANG VANAME DI DESA TLUWUK KECAMATAN WEDARIJAKSA KABUPATEN PATI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Desa Tluwuk merupakan salah satu desa yang memiliki potensi perikanan tambak di Kabupaten Pati, khususnya pembudidayaan udang vaname. Rendahnya hasil produksi udang yang di panen menjadi salah satu isu permasalahan pada tambak udang vaname. Untuk pengembangan budidaya yang lebih baik, serta mempertahankan tingkat produksi pada udang vaname, sehingga Sistem Informasi Geografis (SIG) dapat dimanfaatkan untuk pemetaan zona kesesuaian lahan pada tambak. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui persebaran lahan tambak, dinamika produksi udang vaname, dan kesesuaian lahan untuk mengetahui kualitas pada lahan tambak udang vaname di Desa Tluwuk. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif, adapun pada kesesuaian lahan menggunakan metode unit lahan. Analisis pola sebaran pada tambak udang vaname menggunakan teknik digitasi pada software SIG. Kemudian analisis untuk dinamika produksi udang vaname menggunakan metode kuesioner. Metode yang digunakan pada parameter kesesuaian lahan menggunakan metode overlay pada SIG. Sehingga terdapat pembagian kelas pada setiap parameternya. Hasil penelitian menunjukkan pada lahan tambak Desa Tluwuk, memiliki luas 389,87 Ha, adapun lahan non tambak memiliki luas 57,43 Ha yang terbagi menjadi beberapa penggunaan lahan seperti pemukiman, sawah, dan vegetasi. Desa Tluwuk terbagi menjadi dua klasifikasi kesesuaian, yaitu lahan sangat sesuai (S1) yang memiliki luas 454,6 Ha. Kemudian pada klasifikasi sesuai (S2) memiliki luas yaitu 133,1 Ha. Sehingga lahan Desa Tluwuk di dominasi oleh klasifikasi lahan sangat sesuai (S1). Artinya cocok untuk digunakan sebagai pembudidayaan udang vaname. Karena lahan tersebut sesuai dengan kriteria kesesuaian lahan. Dinamika produksi udang vaname di Desa Tluwuk pada 2021 menunjukkan bahwa rata-rata dalam satu tahun pada luas lahan <1 Ha dapat menghasilkan jumlah panen sebesar 515,9 kg, kemudian pada luas lahan 1-2 Ha dapat menghasilkan jumlah panen sebesar 588,5 kg. Adapun pada luas lahan 3 Ha memiliki rata-rata sebesar 623 kg. Sehingga dari data tersebut dapat diketahui bahwa luas lahan tambak Desa Tluwuk lebih dominan dengan luas 1-2 Ha dan mengalami kenaikan per masa panennya. Pembudidayaan udang vaname pada musim hujan disarankan untuk melakukan pengelolaan lahan yang lebih maksimal, dengan tujuan untuk mencegah terjadinya kegagalan panen. Sehingga pembudidayaan udang vaname tidak rentan gagal. Adapun ketika melakukan pergantian air, disarankan agar air ditampung pada lahan yang lebih kecil terlebih dahulu sebelum dilakukan pada tambak secara langsung. Hal ini bertujuan untuk menghindari serangan virus dan penyakit pada udang vaname

Actions (login required)

View Item