PENYESUAIAN PERNIKAHAN PADA PASANGAN YANG MENIKAH MELALUI PROSES TA’ARUF
Cicih Damayanti, 1511418046 (2022) PENYESUAIAN PERNIKAHAN PADA PASANGAN YANG MENIKAH MELALUI PROSES TA’ARUF. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy |
Abstract
Pasangan yang menikah melalui proses ta’aruf identik dengan masa perkenalan yang relatif singkat dan tidak melalui masa pacaran sebelum menikah sehingga mereka cenderung belum mengenal pasangannya secara lebih jauh dan mendalam. Pasangan ta’aruf juga dihadapkan dengan berbagai macam perbedaan dan tantangan yang menjadi pemicu konflik setelah pernikahan. Tidak sedikit pasangan yang bercerai akibat ketidakmampuan mereka dalam melakukan penyesuaian pernikahan. Hal ini menggambarkan betapa pentingnya penyesuaian pernikahan yang tepat agar pasangan ta’aruf bisa mempertahankan rumah tangganya dari ketidakharmonisan yang dapat berujung pada kasus perceraian. Penelitian ini penting untuk dilakukan karena belum banyak penelitian terdahulu mengenai gambaran penyesuaian pernikahan secara lebih rinci pada pasangan ta’aruf. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran penyesuaian pernikahan pada pasangan yang menikah melalui proses ta’aruf. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi fenomenologi. Sumber data didapatkan dari pasangan yang menikah melalui proses ta’aruf dan significant others. Teknik sampling yang digunakan yaitu purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode wawancara dan observasi. Metode analisis data terdiri atas tahap pengumpulan data, tahap reduksi data, tahap display data, serta tahap verifikasi. Teknik pengecekan keabsahan data yang digunakan yaitu triangulasi sumber, triangulasi metode/teknik dan triangulasi waktu. Etika penelitian yang dilakukan peneliti yaitu memberikan informed consent, memberikan hak anonimitas, dan menjaga kerahasiaan narasumber. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kedua pasang narasumber memiliki banyak persamaan dengan pasangannya sehingga memudahkan mereka dalam melakukan penyesuaian dengan pasangan. Kedua pasang narasumber memiliki persamaan visi misi pernikahan dengan pasangannya. Mereka tidak memiliki kendala dalam penyesuaian seksual, namun sempat mengalami kendala finansial di awal pernikahan. Mereka memiliki hubungan yang dekat dan harmonis dengan keluarga pasangan serta berkomitmen untuk memberikan perawatan dan pendidikan terbaik bagi anak. Ditemukan faktor pemicu konflik dalam rumah tangga yaitu masalah kebersihan dan miss communication. Upaya kedua pasang narasumber dalam menjaga keharmonisan rumah tangga yaitu menerima dan memahami pasangan, berkomunikasi, serta melakukan quality time. Selain itu, kedua pasang narasumber lebih memprioritaskan anak dan keluarga setelah menikah. Mereka juga senantiasa berusaha menaati perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya serta memilih jalan yang Allah ridhoi dalam setiap pengambilan keputusan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penyesuaian pernikahan, pasangan suami istri, ta’aruf. |
Subjects: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1) |
Depositing User: | dwi setyo hastaningsih |
Date Deposited: | 19 Jan 2023 02:00 |
Last Modified: | 19 Jan 2023 02:00 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/55337 |
Actions (login required)
View Item |