VIRA RACHMANIAR AZZAHRA, 8111417230 (2022) TINJAUAN KRIMINOLOGI TERHADAP KEJAHATAN PENCURIAN SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 STUDI PADA KEPOLISIAN RESOR CIREBON KOTA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Virus Covid-19 termasuk kedalam virus baru dan menjadikan virus ini salah satu virus yang mematikan dikarenakan dampak yang ditimbulkannya. Dengan masuknya virus Covid-19 ke Indonesia khususnya Kota Cirebon banyak membuat perubahan terutama dalam lingkup lingkungan bersosial di masyarakat, banyak pula kebijakan dan peraturan yang dilakukan oleh pemerintah yang mengharuskan masyarakat wajib menaatinya. Seperti memakai masker saat diluar rumah, mencuci tangan, menjaga jarak dengan orang lain, karantina wilayah dan pembatasan sosial berskala besar. Kebijakan yang paling dirasakan dampaknya oleh masyarakat ialah ketika melakukan pembatasan sosial berskala besar dimana semua masyarakat melakukan hampir semua kegiatan dari rumah dan karena perubahan yang terjadi banyak pula usaha yang berhenti dan banyak para pegawai yang di phk karena perusahaan tidak sanggup dalam membiayai pengeluaran. Karena keadaan yang tidak kondusif ini, banyak kejahatan yang terjadi selama masa pandemi, salah satu diantara yang sering didapati ialah pencurian bermotor. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Apa faktor penyebab terjadinya kejahatan pencurian selama masa pandemi Covid-19 di Kota Cirebon (2) Bagaimana kejahatan pencurian selama masa pandemi Covid-19 di Kota Cirebon dalam perspektif teori aktivitas rutin. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ialah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kriminologi berupa kausalitas. Adapun data yang diperoleh adalah dengan melakukan wawancara dan studi pustaka. Hasil dari penelitian ini ialah kejahatan pencurian yang terjadi di Kota Cirebon disebabkan oleh faktor internal berupa tingkat pendidikan, dan kurangnya ilmu agama. Sedangkan untuk faktor eksternal berupa faktor ekonomi, lingkungan sosial, penegakkan hukum yang kurang relevan, dan adanya kesempatan. Serta dalam perspektif teori aktivitas rutin yang memiliki 3 syarat untuk terjadinya kejahatan, yaitu adanya target yang tepat, tidak adanya penjagaan, dan pelaku yang termotivasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) Faktor-faktor dalam terjadinya kejahatan pencurian selama masa pandemi Covid�19 di Kota Cirebon saling berkaitan (2) 3 syarat dalam teori aktivitas rutin, apabila dikaji pada kejahatan pencurian yang terjadi di Kota Cirebon maka ketiga syarat tersebut telah memenuhi untuk timbulnya kejahatan pencurian.

Actions (login required)

View Item