Maulidiya Shilvi Arifah, 1401418260 (2022) ANALISIS KESULITAN MEMBACA PADA SISWA KELAS II SD NEGERI GUNUNGAGUNG 02 KECAMATAN BUMIJAWA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Membaca merupakan sebuah keterampilan berbahasa yang digunakan oleh pembaca untuk memeroleh informasi. Tingkatan sekolah dasar memiliki capaian belajar membaca, dan ketika kemampuan membaca yang dimiliki siswa tidak mencapai pada kemampuan belajar membaca tersebut, siswa akan mengalami kesulitan dalam belajar. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis kesulitan membaca pada siswa kelas II SD Negeri Gunungagung 02 Kecamatan Bumijawa. Untuk mengatasi kesulitan belajar membaca yang dialami oleh siswa, dapat diketahui melalui bentuk kesulitan membaca, faktor penyebab, dan upaya yang dilakukan untuk mengatasi siswa berkesulitan membaca. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data primer diperoleh melalui guru kelas II, siswa kelas II, dan orang tua siswa kelas II. Data sekunder diperoleh melalui foto kegiatan membaca, dan arsip dokumen. Metode analisis dilakukan dengan pengolahan data di lapangan, reduksi data, penyajian data, dan penyimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk kesulitan membaca yang dialami oleh siswa yaitu tidak memperhatikan tanda baca, kekeliruan penglihatan suku kata, sulit menjelaskan maksud dari bacaan yang dibacanya, pengucapan kata salah tidak bermakna, tidak lancar dalam membaca, sulit membaca huruf, pengucapan kata salah makna berbeda, dan penebakan kata. Faktor yang paling memengaruhi kesulitan membaca siswa kelas II SD Negeri Gunungagung 02 yaitu faktor pengalaman belajar siswa di rumah. Untuk mengatasi faktor penyebab tersebut, perlu upaya yang dilakukan oleh guru dan orang tua. Upaya yang dilakukan oleh guru yaitu memberikan bimbingan individual, perhatian khusus kepada siswa berkesulitan membaca, dan komunikasi kepada orang tua siswa untuk selalu mendampingi siswa dalam belajar ketika di rumah. Upaya yang dilakukan oleh orang tua yaitu memotivasi anaknya untuk terus belajar, membatasi antara jam bermain dengan waktu belajarnya, mendampingi dan membimbing belajar anaknya, serta membawakan anaknya untuk belajar dengan anggota keluarga yang lain bagi keluarga yang memiliki kemampuan membaca yang rendah. Saran penulis bagi guru dan orang tua yaitu hendaknya memberikan perhatian yang lebih terhadap siswa berkesulitan membaca dengan cara mendampingi, membimbing siswa dalam belajar dan memberikan perhatian khusus untuk dapat mengatasi kesulitan membaca yang dialami oleh siswa.

Actions (login required)

View Item