ANALISIS PENILAIAN AUTENTIK TEMA INDAHNYA KEBERAGAMAN DI NEGERIKU KELAS IV SDN SAWOJAJAR 1 KECAMATAN WANASARI KABUPATEN BREBES
Nur Asidah, 1401418017 (2022) ANALISIS PENILAIAN AUTENTIK TEMA INDAHNYA KEBERAGAMAN DI NEGERIKU KELAS IV SDN SAWOJAJAR 1 KECAMATAN WANASARI KABUPATEN BREBES. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Penilaian Autentik merupakan penilaian digunakan pada Kurikulum 2013. SDN Sawojajar 1 menggunakan Kurikulum 2013 sejak berlakukanya Kurikulum 2013. Pelaksanaan penilaian autentik di SD Negeri Sawojajar 1 menilai tiga kompetensi yaitu kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mendeskripsikan dan menganalis pelaksanaan penilaian autentik 2) Mendeskripsikan dan menganalisis faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan penilaian autentik. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Penelitian ini fokus pada pelaksanaan penilaian autentik. Penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data. Narasumber dalam penelitian ini yaitu Kepala Sekolah dan Guru. Menggunakan teknik analisis data Miles dan Huberman dengan tahapan 1) Pengumpulan data (Data Collection), 2) Reduksi data, 3) Penyajian Data 4) Penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu uji kredibilitas, uji trans keteralihan, uji ketergantungan, uji objektivitas dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1) Guru melaksanakan penilaian autentik yang mencakup kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan 2) Pelaksanaan penilaian kompetensi sikap menggunakan teknik observasi, penialaian antar teman dan jurnal. Penilaian diri tidak dilaksanakan, 3) Pelaksanaan penilaian kompetensi pengetahuan menggunakan teknik tes tulis, tes lisan dan penugasan 4) Pelaksanaan penilaian kompetensi keterampilan menggunakan teknik unjuk kerja, produk, dan portofolio. Penilaian proyek tidak dilaksanakan 5) Faktor pendukung pelaksanaan penilaian autentik yaitu adanya buku panduan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar tahun 2016, fasilitas sekolah yang memadai, peserta didik yang dapat mengikuti proses penilaian, peran kepala sekolah dan kerja sama antar guru. Faktor penghambat pelaksanaan penilaian autentik yaitu keterbatasan waktu, kurangnya sosialisasi, dan kurangnya pengetahuan orang tua peserta didik. Simpulan dari penelitian ini adalah pelaksanaan penilaian autentik sudah terlaksana dengan baik. Ketiga kompetensi sudah dinilai dengan menggunakan berbagai teknik sesuai kompetensi. Saran dalam penelitian ini guru hendaknya melakukan perencanaan lebih baik terutama penyusunan instrumen penilaian
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kurikulum 2013, Penilaian Autentik |
Subjects: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) |
Depositing User: | dwi setyo hastaningsih |
Date Deposited: | 11 Jan 2023 02:19 |
Last Modified: | 11 Jan 2023 02:19 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/54946 |
Actions (login required)
View Item |