PERAN PONDOK PESANTREN LANSIA MELALUI AKTIVITAS SPIRITUAL DAN PELAYANAN KESEHATAN DALAM MENGURANGI RESIKO PENYAKIT LANSIA
Uswatun Ni’mah, 3401417043 (2021) PERAN PONDOK PESANTREN LANSIA MELALUI AKTIVITAS SPIRITUAL DAN PELAYANAN KESEHATAN DALAM MENGURANGI RESIKO PENYAKIT LANSIA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Lansia yang mengalami proses penuaan mengakibatkan penurunan fisik dan psikologis. Berdasarkan berbagai permasalahan tersebut lansia membutuhkan perawatan, dukungan sosial, tempat tinggal yang nyaman, peningkatan pelayanan kesehatan, dan spiritual untuk meningkatkan kualitas hidup dan bekal untuk kematian. Pondok pesantren lansia menjadi wadah untuk memberikan pelayanan kesehatan dan pembinaan agama Islam bagi lansia. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui program perawatan di Pondok Pesantren Kasepuhan Raden Rahmat dan pandangan atau pengalaman santri lansia selama tinggal di Pondok Pesantren Kasepuhan Raden Rahmat. Metode dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi untuk memberikan deskripsi tentang peran pondok dalam mengurangi resiko penyakit lansia. Pada penelitian ini terdapat 3 informan kunci dan 13 informan utama. Teknik analisis menggunakan model Spradley analisis domain. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa program perawatan di Pondok Pesantren Kasepuhan Raden Rahmat yaitu olah rogo (qawiyyul jism), olah jiwo dan olah roso (quwwatul ruh). Program olah rogo yaitu senam lansia, aktivitas fisik harian, pemeriksaan kesehatan, monitoring lansia, asupan makanan lansia, penyediaan tanaman obat, dan penerapan protokol kesehatan. Program olah jiwo terdiri dari pemberian kajian subuh materi aqidah, tahfidz, qiroati, fiqih, sholawat, dan tadabbur alam serta pembiasaan ibadah berupa pelaksanaan sholat wajib dan sholat sunnah, pelaksanaan puasa wajib dan puasa sunnah, dan pembiasaan dzikir. Program olah roso yaitu interaksi sosial santri. Pengalaman santri lansia di pondok yaitu merasakan kedamaian hati, perkembangan dalam ilmu agama, dan perkembangan fisik. Saran untuk pondok pesantren, perlu pemenuhan kelengkapan sarana dan prasarana untuk memudahkan lansia. Memiliki perawat kesehatan dan ahli psikolog khusus untuk menangani kesehatan fisik dan psiki
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | pondok pesantren lansia, lansia, program perawatan, pengalaman |
Subjects: | H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races > Islamic Boarding School H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare > Elderly |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1 |
Depositing User: | Kharisma ADHIARYA |
Date Deposited: | 13 Dec 2022 02:04 |
Last Modified: | 13 Dec 2022 02:04 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/54128 |
Actions (login required)
View Item |