Barokah, 4101415128 (2021) ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA MTs DITINJAU DARI KEPRIBADIAN MYER BRIGGS TYPE INDICATOR PADA PEMBELAJARAN MISSOURI MATHEMATICS PROJECT. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (9MB) | Request a copy

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil analisis kemampuan pemecahan masalah siswa ditinjau dari kepribadian Myer Briggs Type Indicator dalam model pembelajaran Missouri Mathematics Project dan untuk mengetahui pencapaian ketuntasan klasikal kemampuan pemecahan masalah. Penelitian ini merupakan penelitian mix methods atau penelitian kombinasi. Seluruh siswa kelas VIII MTs Roudlotul Mubtadiin Balekambang sebagai populasi dan dengan menggunakan teknik cluster sampling terpilih kelas VIII H dan VIII J sebagai sampel. Subjek penelitian ini adalah 8 siswa kelas VIII H, yang dipilih masing-masing dua siswa dari tipe keribadian guardian, artisan, rational, dan idealis. Penentuan subjek berdasarkan hasil tes angket kepribadian Myer Briggs Type Indicator. Pengumpulan data dilakukan dengan tes dan wawancara. Analisis data kualitatif dengan tahap reduksi data, tahap penyajian data, dan tahap penarikan kesimpulan/verifikasi. Analisis data kuantitatif dilakukan dengan uji normalitas dan uji ketuntasan klasikal hasil tes kemampuan pemecahan masalah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Rata–rata nilai tes kemampuan pemecahan masalah siswa setelah mengikuti pembelajaran MMP mencapai ketuntasan individual. Kemampuan pemecahan masalah kelas yang mendapat model pembelajaran MMP mencapai ketuntasan klasikal sebesar 75%. Rata–rata kemampuan pemecahan masalah siswa yang mendapat model pembelajaran MMP lebih baik dari rata–rata kemampuan siswa yang mendapat model pembelajaran Problem Based Learning. Siswa dengan tipe kepribadian guardian mampu melewati semua langkah�langkah kemampuan pemecahan masalah, yaitu: (1) memahami masalah, (2) merencanakan penyelesaian, (3) melaksanakan rencana, dan (4) memeriksa kembali dengan baik dan benar dalam menyelesaikan masalah. Siswa dengan tipe kepribadian artisan mampu melewati langkah-langkah kemampuan pemecahan masalah, yaitu: (1) memahami masalah, (2) merencanakan penyelesaian, (3) melaksanakan rencana, dengan baik dan benar dalam menyelesaikan masalah. Siswa dengan tipe kepribadian rational mampu melewati langkah-langkah kemampuan pemecahan masalah, yaitu: (1) memahami masalah, (2) merencanakan penyelesaian dengan baik dan benar dalam menyelesaikan masalah. Siswa dengan tipe kepribadian idealis mampu melewati semua langkah-langkah kemampuan pemecahan masalah, yaitu: (1) memahami masalah, (2) merencanakan penyelesaian, namun masih kurang baik dalam langkah merencanakan penyelesaian masalah.

Actions (login required)

View Item