Ika Handayani, 1401417294 (2021) PENGEMBANGAN MICROSOFT SWAY BERBASIS KEARIFAN LOKAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA KELAS IV SDN 1 GANDIKAN KABUPATEN TEMANGGUNG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Berdasarkan penelitian yang telah dilakuakan di kelas IV SDN Gandikan Kabupaten Temanggung melalui wawancara, observasi, data dokumenter, angket, dan tes diperoleh informasi bahwa pelaksanaan pembelajaran daring yang disebabkan oleh virus Covid-19 masih berfokus pada buku ajar dan kurangnya pemanfaatan media berbasis teknologi, sehingga siswa kesulitan dalam memahami materi yang dipelajari oleh siswa. kelemahan pada buku ajar yang digunakan yaitu hanya menyediakan materi tanpa dilengkapi dengan contoh yang jelas, sehingga kebanyakan siswa merasa bingung dengan materi yang dipelajari. Terbukti dari hasil belajar hanya 10 dari 27 siswa kelas IV SDN Gandikan Kabupaten Temanggung tuntas dari KKM yang ditentukan yaitu 75. Peneliitian ini bertujuan untuk mengembangkan interaktif microsoft sway berbasis kearifan lokal Kabupaten Temanggung media pembelajaran interaktif yang dikembangkan berisi materi gaya dan gerak, dimana terdapat video, gambar, soal evaluasi dan penjelasan materi yang disuguhkan melalui web sehingga mudah dijangkau oleh pengguna. Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan Thiagarajan, prosedur penelitian ini yaitu Define (Pendefinisian), Design (Perancangan), Development (Pengembangan) dilanjutkan dengan Dissemination (Diseminasi) sedangkan untuk pengumpulan data menggunakan observasi, tes, produk, analisis data, dan uji n-gain. Media pembelajaran interaktif microsoft sway dinyatakan sangat layak oleh ahli materi dengan presentase 97%, dinyatakan sangat layak oleh ahli media dengan presentase 99,25%, dan sangat layak oleh guru dan siswa dengan presentase 100%. Uji keefektifan media interaktif microsoft sway berbasis kearifan lokal pada siswa kelas IV menghasilkan rata-rata nilai pretest 48,17 dan rata-rata nilai posttest 85,67. Media interaktif microsoft sway berbasis kearifan lokal efektif digunakan dilihat dari hasil uji perbedaan rata-rata belajar yaitu thitung > ttabel yaitu 13,7 > 2,01 sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil pretest dan posttest mengalami perubahan yang signifikan. Data perhitungan peningkatan rata-rata (gain) sebesar 0,729 dari selisih hasil pretest dan posttest dan tergolong dalam kriteria tinggi. Simpulan dalam penelitian ini adalah multimedia interaktif microsoft sway berbasis kearifan lokal yang memiliki karakteristik dimana terdapat materi gaya dan gerak yang dikaitkan dengan kearifan lokal Kabupaten Temanggung, didalamnya dilengkapi dengan gambar, video serta soal evaluasi pembelajaran. Multimedia ini juga dinilai layak digunakan sebagai media pembelajaran materi gaya dan gerak sesuai dengan penilaian yang diajukan ke dosen validator ahli. Untuk keefektifannya multimedia interaktif ini terbukti efektif dengan hasil dari uji-t yang mengalami perubahan yang signifikan dan uji N-gain dengan kriterian tinggi. Saran peneliti ini media pembelajaran interaktif microsoft sway berbasis kearifan lokal dapat digunakan oleh guru sebagai media pembelajaran dan digunakan sesuai dengan panduan agar tujuan pembelajaran dapat tercapai sehingga meningkatkan hasil belajar pada siswa.

Actions (login required)

View Item