NYADRAN SEBAGAI WUJUD ETIKA EKOLOGI DALAM MENJAGA KEARIFAN LINGKUNGAN DI DUKUH MANGUNSARI
Muhammad Firmanudin Fahmi, 3401416023 (2021) NYADRAN SEBAGAI WUJUD ETIKA EKOLOGI DALAM MENJAGA KEARIFAN LINGKUNGAN DI DUKUH MANGUNSARI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (848kB) | Request a copy |
Abstract
Tradisi nyadran di Dukuh Mangunsari adalah bentuk upacara selametan yang dilakukan oleh masyarakat nelayan yang dilakukan setiap tahunnya dengan cara melarung sesaji ke tengah laut, serta melestarikan warisan nenek moyang dan juga sebgai upaya untuk menjaga lingkungan pesisir pantai. Tujuan penelitian ini adalah 1). Untuk mengetahui nilai apa saja yang terkandung dalam tradisi nyadran dan 2). Untuk mengetahui konsep etika ekologi yang terkandung dalam tradisi nyadran menurut masyarakat Dukuh Mangunsari. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian dilakukan di Dukuh Mangunsari, Desa Kedawung, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Batang. Validitas data dilakukan dengan cara triangulasi sumber untuk membuktikan kebenaran data yang diperoleh. Teknik analisis data dilakukan dengan tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Untuk menganalisis hasil penelitian, penulis menggunakan konsep deep ecology sebagai alat untuk menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi nyadran memiliki peran yang sangat penting bagi kehidupan masyarakat Dukuh Mangunsari. Tradisi nyadran tidak hanya sebagai ritual kebudayaan saja, akan tetapi juga sebagai sarana untuk melestarikan lingkungan. Hal tersebut dapat dibuktikan pada saat akan dilaksankanya upacara nyadran masyarakat bergotong royong untuk membersihkan sampah-sampah yang berada di pesisir pantai Dukuh Mangunsari. Saran dalam penelitian ini adalah (1) Bagi generasi penerus seiring berkembangnya zaman, hendaknya dapat melestarikan kearifan lokal peninggalan nenek moyang. (2) Bagi masyarakat Dukuh Mangunsari hendaknya tidak membunag sampah ke laut. (3) Bagi pemerintah Kabupaten Batang atau instansi terkait sebagai pemangku kebijakan, hendaknya memperhatikan permasalahan sampah yang ada di Dukuh Mangunsari.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Nyadran, Nilai-Nilai, Kearifan Lingkungan dan Etika ekologi |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races > Community |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1 |
Depositing User: | TUKP unnes |
Date Deposited: | 28 Jun 2022 02:41 |
Last Modified: | 28 Jun 2022 02:41 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/49962 |
Actions (login required)
View Item |