HUBUNGAN ANTARA SELF EFFICACY DAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN RESILIENSI SISWA SMK NEGERI 1 WONOSEGORO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2020/2021


Putri Cecylia Dewi Maharani, 1301416049 (2021) HUBUNGAN ANTARA SELF EFFICACY DAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN RESILIENSI SISWA SMK NEGERI 1 WONOSEGORO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2020/2021. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of HUBUNGAN ANTARA SELF EFFICACY DAN  DUKUNGAN SOSIAL DENGAN RESILIENSI SISWA  SMK NEGERI 1 WONOSEGORO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2020/2021] PDF (HUBUNGAN ANTARA SELF EFFICACY DAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN RESILIENSI SISWA SMK NEGERI 1 WONOSEGORO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2020/2021) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena data awal yang terjadi di SMK Negeri 1 Wonosegoro yang menunjukkan bahwa siswa memiliki tingkat resiliensi dalam kategori sedang. Disisi lain, self efficacy dan dukungan sosial siswa berada pada kategori tinggi. Hal ini menunjukkan adanya kesenjangan antara teori dan fenomena yang terjadi. Seharusnya, apabila siswa memiliki self efficacy dan dukungan sosial yang tinggi, maka resiliensinya berada pada kategori tinggi pula. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara self efficacy dan dukungan sosial dengan resiliensi siswa SMK Negeri 1 Wonosegoro Kabupaten Boyolali Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian ini merupakan jenis penelitian ex post facto dengan desain penelitian kuantitatif korelasional. Sampel yang digunakan berjumlah 265 siswa dari 1.151 siswa dengan teknik pengambilan sampel propotionate stratified random sampling. Alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini antara lain skala resiliensi, skala self efficacy, dan skala dukungan sosial. Validitas instrumen penelitian menggunakan validitas konstruk dan diuji dengan rumus product moment. Sedangkan reliabilitas instrumen diuji dengan rumus cronbach alpha. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dan analisis regresi ganda. Hasil analisis deskriptif kuantitatif menunjukkan bahwa tingkat resiliensi, self efficacy, dan dukungan sosial termasuk dalam kategori sedang. Hasil analisis statistik inferensial menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara self efficacy dan resiliensi (R=0,819, p=<0,05) dan t=21,010>1,969. Kemudian antara dukungan sosial dan resiliensi juga menunjukkan adanya hubungan yang signifikan (R=0,435, p=<0,05) dan t=4,788>1,969. Begitu pula hubungan antara self efficacy dan dukungan sosial dengan resiliensi juga memiliki hubungan yang signifikan (R2=0,698, p=<0,05) dan F=302,598. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi self efficacy dan dukungan sosial, semakin tinggi pula resiliensi siswa. Oleh karena itu, guru BK diharapkan dapat memberikan pelayanan bimbingan dan konseling terkait resiliensi, self efficacy dan dukungan sosial untuk membantu siswa dalam meningkatkan kemampuan resiliensinya agar siswa bertahan dalam kesulitan dan bangkit dari keterpurukan sehingga ia mampu menyelesaikan tugas perkembangan dan tugas akademiknya.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: resiliensi, self efficacy, dukungan sosial.
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling, S1
B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > Efficacy
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling (S1)
Depositing User: TUKP unnes
Date Deposited: 18 Jan 2022 04:27
Last Modified: 18 Jan 2022 04:27
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/48470

Actions (login required)

View Item View Item