ANALISIS KEBERPIHAKAN SURAT KABAR NASIONAL ONLINE PADA BERITA KAMPANYE PEMILIHAN UMUM PRESIDEN 2019 DALAM PERSPEKTIF ANALISIS WACANA KRITIS NORMAN FAIRCLOUGH
Anisyah, 2111415021 (2020) ANALISIS KEBERPIHAKAN SURAT KABAR NASIONAL ONLINE PADA BERITA KAMPANYE PEMILIHAN UMUM PRESIDEN 2019 DALAM PERSPEKTIF ANALISIS WACANA KRITIS NORMAN FAIRCLOUGH. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF (ANALISIS KEBERPIHAKAN SURAT KABAR NASIONAL ONLINE PADA BERITA KAMPANYE PEMILIHAN UMUM PRESIDEN 2019 DALAM PERSPEKTIF ANALISIS WACANA KRITIS NORMAN FAIRCLOUGH)
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Fairclough menyatakan bahwa wacana mampu mengungkap praktik sosial. Salah satu jenis wacana tersebut adalah wacana politik yang dapat dikaji melalui sudut pandang kritis. Berita kampanye di media massa adalah bentuk wacana politik yang memiliki nilai berita sangat tinggi dan dinilai mengandung representasi ideologi media. Penelitian berjudul “Analisis Keberpihakan Surat Kabar Nasional Online pada Berita Kampanye Pemilihan Umum Presiden 2019 dalam Perspektif Analisis Wacana Kritis Norman Fairclough” ini bertujuan untuk menganalisis praktik tekstual, praktik wacana, dan praktik sosiokultural pada berita kampanye pilpres di surat kabar online, yaitu Kompas.Id dan Republika.co.id. Pendekatan metodologi dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan analisis wacana kritis model Fairclough sebagai pendekatan teoretis yang terdiri atas analisis tekstual, analisis praktik wacana, dan analisis praktik sosiokultural. Data dalam penelitian adalah penggalan wacana berita kampanye Pilpres 2019 di surat kabar online Kompas.Id dan Republika.co.id yang dimulai dari tanggal 23 September 2018 hingga 13 April 2019. Data dalam Kompas.Id difokuskan pada Tajuk Rencana, Artikel Opini, dan Artikel Politik. Data pada Republika.co.id difokuskan pada News Analysis yang merupakan gabungan berita straight news dan feature yang berisi opini wartawan atau media. Hasil penelitian pada analisis tekstual menunjukkan konstruksi berita Kompas.Id menggunakan kata formal, bentuk eufemis, dan modalitas intensional, epistemik, dan dinamik. Pada konstruksi berita Republika.co.id ditemukan bentuk pengulangan kata, penggunaan kata informal, pendayagunaan metafora, dan modalitas intensional, epistemik, dan dinamik. Pada segi konsumsi teks, pemberitaan pemilu 2019 kurang memuaskan karena intensitas pemberitaan pilpres lebih banyak daripada pileg. Kemudian, hasil analisis praktik sosiokultural menunjukkan bahwa pemberitaan di kedua media dipengaruhi oleh beberapa faktor termasuk kondisi masyarakat Indonesia yang terpolarisasi akibat meluasnya penyebaran berita fitnah dan adanya kepentingan pemilik media dalam kebijakan redaksi. Kompas.Id diketahui menggunakan ideologi jurnalistik dan masih berimbang. Republika.co.id menggunakan ideologi bisnis dan menunjukkan adanya keberpihakan kepada pasangan calon Jokowi-Maruf. Melalui penelitian ini diharapkan bahasa mampu mengungkapkan praktik sosial pada wacana politik dan media mampu menjalankan peran jurnalistik dan kontrol pemerintah.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | analisis wacana kritis, wacana politik |
Subjects: | J Political Science > Government |
Fakultas: | UNSPECIFIED |
Depositing User: | annisa dwi cahyaningtyas |
Date Deposited: | 05 Jan 2022 02:11 |
Last Modified: | 05 Jan 2022 02:11 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/48002 |
Actions (login required)
View Item |