AKBAR ILHAM RISENDY, S. H., 3312414042 (2020) PERSEPSI MASYARAKAT MISKIN TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN BPJS DI KELURAHAN PURWOYOSO, KECAMATAN NGALIYAN KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pelayanan ialah sebuah prosedur pemenuhan keperluan melewati kegiatan orang lain yang melihat segala persoalan yang ditujukan orang lain untuk mengatasi masalah. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan hadir sebagai sebuah badan hukum pemerintah yang memiliki tugas khusus yaitu menyelenggarakan jaminan pemeliharaan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui persepsi, hambatan, dan daya dukung masyarakat miskin terhadap pelayanan kesehatan BPJS di Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif menggunakan pendekatan deskriptif. Proses pencairan jawaban atas pertanyaan atau pernyataan penelitian dengan menggunakan persentase atas jawaban-jawaban responden, kemudian adanya analisis sederhana untuk statistik deskriptif berupa pencairan nilai frekuensi. Subjek penelitian ini adalah masyarakat miskin di Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang yaitu 100 responden kueisoner dengan 8 informan untuk wawancara. Hasil penelitian memberikan kesimpulan bahwa pelayanan kesehatan BPJS di Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang memiliki bukti fisik (tangibles), keandalan (reliability), ketanggapan (responsivenenss), jaminan (assurance), dan empati (empathy) yang sangat baik. Fasilitas yang tersedia sangat baik, petugas Puskesmas berpakain bersih dan rapi, secara keseluruhan pelayanan kepada pasien di Puskesmas ini baik, petugas berkomunikasi kepada pasien dengan ramah dan sopan, petugas mempunyai pengetahuan dan keterampilan yang baik dalam bekerja sesuai bagian dan tugasnya masing-masing, serta petugas memberikan pelayanan kepada semua pasien tanpa membeda-bedakan kepada pasien BPJS maupun pasien umum tanpa BPJS tidak membedakan dalam perlakuannya. Terdapat hambatan mengenai persepsi peserta BPJS Kesehatan hanya untuk warga miskin dan kurangnya penyuluhan. Namun memiliki daya dukung dari kepercayaan masyarakat yang mau kembali ke Puskesmas untuk melakukan cek rutin kesehatan.

Actions (login required)

View Item