Galang Eko Raharjo, 1401416204 (2020) PELAKSANAAN PEMBELAJARAN EKSTRAKURIKULER BAND DI SLB N 1 PEMALANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi keingintahuan peneliti mengenai pelaksanaan pembelajaran ekstrakurikuler band di SLB N 1 Pemalang yang merupakan sekolah percontohan se-Jawa Tengah sebagai penyelenggara pendidikan luar biasa, yang di dalamnya menghasilkan grup band dengan banyak prestasi meskipun terdiri dari anak berkebutuhan khusus penyadang tunanetra. Pelaksanaan pembelajaran ekstrakurikuler band di SLB N 1 Pemalang dimanfaatkan peserta didik untuk menyalurkan hobi bermusik dan dilaksanakan di luar jam pelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan pembelajaran ekstrakurikuler band di SLB N 1 Pemalang dengan (1) mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran ekstrakurikuler band, (2) mendeksripsikan faktor pendukung yang memengaruhi pelaksanaan pembelajaran ekstrakurikuler band, dan (3) mendeskripsikan faktor penghambat yang memengaruhi pelaksanaan pembelajaran ekstrakurikuler band. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan melakukan pengumpulan data di lapangan, reduksi data, penyajian data, dan menyimpulkan. Hasil penelitian menunjukkan hal-hal sebagai berikut; (1) Pelaksanaan pembelajaran ekstrakurikuler band sudah berjalan dengan baik dan lebih mengutamakan keikutsertaan peserta didik tunanetra, serta dapat diikuti sesuai bakat dan minat yang dikehendaki peserta didik; (2) Alat musik yang tersedia di ruang musik digunakan guru pengampu sebagai media pembelajaran, selain itu digunakan pula media tambahan berupa ponsel, speaker dan youtube; (3) Metode yang digunakan yaitu ceramah, demonstrasi, dan praktik bersama yang divariasikan sesuai kebutuhan pembelajaran; (4) Materi yang dibelajarkan antara lain mengenal macam-macam, fungsi, dan cara memainkan alat musik. Terdapat pula pengenalan lagu-lagu wajib dan daerah serta teknik bernyanyi yang benar; (6) Evaluasi dilaksanakan rutin setiap sebulan sekali; (7) Faktor pendukung pelaksanaan pembelajaran ekstrakurikuler band antara lain sarana dan prasarana, sumber daya manusia peserta didik, orangtua atau wali peserta didik, guru, dan kepala sekolah; (8) Faktor penghambat pelaksanaan pembelajaran ekstrakurikuler band antara lain kedisplinan, konsentrasi, tidak konsisten, terbatasnya buku sumber, dan jarak tempuh. Saran penelitian ini untuk guru digunakan sebagai referensi dalam menyiapkan regenerasi ekstrakurikuler band, untuk sekolah sebagai referensi dalam menentukan kebijakan ekstrakurikuler band, dan untuk peneliti lanjutan sebagai referensi untuk menyempurnakan penelitian yang telah dilakukan.

Actions (login required)

View Item