Indira Aulia Ma’ruf, 1401416360 (2020) KEEFEKTIFAN MODEL EXPLICIT INSTRUCTION BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KARYA APLIKASI SISWA KELAS IV SDN GUGUS UNTUNG SUROPATI PATEBON KENDAL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Pembelajaran prakarya siswa kelas IV SDN Gugus Untung Suropati Patebon Kendal belum menerapkan model explicit instruction yang mengembangkan pengetahuan prosedural dan deklaratif siswa serta belum menerapkan media audiovisual. Penelitian ini bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dan hasil keefektifan model explicit instruction berbantuan media audiovisual pada siswa kelas IV SDN Gugus Untung Suropati. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan desain nonequivalent kontrol group design. Sampel yang digunakan kelas IV SDN 1 Kebonharjo sebagai kelas eksperimen dan SDN 1 Donosari sebagai kelas kontrol dengan 61 siswa, teknik sampel yang digunakan cluster random sampling. Pengumpulan data menggunakan teknik tes dan non tes meliputi wawancara, observasi, dokumentasi. Tes hasil belajar berupa pretest dan posttest berbentuk pilihan ganda dan rubrik unjuk kerja. Teknik Analisis data menggunakan uji prasyarat berupa uji normalitas, uji homogenitas, dan analisis data akhir. Analisis data akhir atau pengkajian hipotesis penelitian menggunakan uji-z, uji-t, n-gain. Hasil penelitian yaitu (1) hasil belajar karya aplikasi mencapai ketuntasan klasikal, ditunjukkan uji-z ranah kognitif dengan nilai zhitung > ztabel (2,037 > 1,645) dan ranah psikomotor zhitung > ztabel (2,037 > 1,645). (2) selanjutnya uji-t ranah kognitif menunjukkan thitung > ttabel (2,367 > 1,999) dan ranah psikomotor thitung > ttabel (4,042 > 1,999), artinya hasil belajar kelas eksperimen lebih besar dibandingkan kelas kontrol. Didukung hasil uji N-Gain ranah kognitif menunjukkan peningkatan kelas eksperimen yaitu 0,50 (kriteria sedang), sedangkan kelas kontrol 0,36 (kriteria sedang) dan ranah psikomotor kelas eksperimen diperoleh 0,50 (kriteria sedang), sedangkan di kelas kontrol diperoleh 0,26 (rendah). Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa, model explicit instruction berbantuan media audiovisual efektif diterapkan dalam pembelajaran karya aplikasi pada kelas IV SDN Gugus Untung Suropati Patebon Kendal dibandingkan pembelajaran di kelas kontrol. Saran dalam penelitian yaitu, hendaknya model explicit instruction berbantuan media audiovisual dapat diterapkan dalam pembelajaran agar pembelajaran berlangsung dengan efektif dan inovatif.

Actions (login required)

View Item