SISTEM KONTROL POMPA AIR PADA SUMUR BERBASIS SENSOR ULTRASONIK DAN SENSOR ALIRAN AIR
Arif Hidayat, 5301415030 (2020) SISTEM KONTROL POMPA AIR PADA SUMUR BERBASIS SENSOR ULTRASONIK DAN SENSOR ALIRAN AIR. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF (SISTEM KONTROL POMPA AIR PADA SUMUR BERBASIS SENSOR ULTRASONIK DAN SENSOR ALIRAN AIR)
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Pompa air merupakan peralatan yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari, pompa air berfungsi untuk memindahkan air dari sumur menuju tampungan. Pada musim kemarau yang berkepanjangan sumur dapat mengalami kekeringan sehingga pompa air tidak dapat mengalirkan air, ketika pompa air bekerja tanpa adanya aliran air dapat menyebabkan pompa mengalami kerusakan. Permasalahan dalam penelitian membuat sistem kontrol dengan memanfaatkan sensor aliran air FS300A G3/4” dan sensor ultrasonik HC-SR04. Data dari kedua sensor tersebut akan dijadikan variabel untuk menghidupkan dan mematikan pompa air. Pompa air akan mati ketika aliran air dibawah 10 liter/menit dan menjadikan kedalaman permukaan air saat itu sebagai nilai setpoint, pompa air akan hidup kembali setelah kedalaman permukaan air kurang dari setpoint sejauh 10cm. Informasi keadaan pompa air, kecepatan aliran air dan kedalaman permukaan air dapat dilihat melalui aplikasi pada smartphone. Hasil penelitian menunjukan sensor ultrasonik dapat mengukur dengan akurat dibawah 30cm, pada pengukuran 60cm sampai dengan 400cm tidak akurat karena memiliki selisih 2cm yang melebihi tingkat akurasi sensor yaitu 0,3cm dan pada pengukuran 500cm sensor sudah tidak dapat mengukur karena selisih pengukuran mencapai 1891cm, pada pengukuran sensor aliran air menunjukan pada 5 liter/menit sensor tidak dapat mengukur secara akurat dengan selisih pengukuran mencapai 0,2 liter/menit yang melibihi tingkat akurasi sensor sebesar 3% sedangkan pada pengukuran 10 liter/menit dan 15 liter/menit sensor dapat mengukur dengan akurat karena selisih pengukuran kurang dari batas nilai akurasi sensor. Hasil uji sistem menunjukan bahwa sistem dapat menghidupkan atau mematikan pompa air sesuai kondisi masukan yang diterima dari sensor ultrasonik dan sensor aliran air, aplikasi padasmartphone dapat menampilkan keterangan yang dikirimkan oleh sistem kontrol dengan baik. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, disaranakan untuk penggunaan sensor ultrasonik berada pada jarak kurang dari 400 cm dari permukaan air, hal tersebut dikarenakan sensor ultrasonik tidak dapat mengukur pada jarak melebihi 400 cm.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pompa Air, Sensor Aliran Air, Sensor Ultrasonik, Mikrokontroller NodeMCU. |
Subjects: | L Education > Special Education > Electrical engineering education |
Fakultas: | Fakultas Teknik > Pendidikan Teknik Elektro, S1 |
Depositing User: | budi Budi santoso perpustakaan |
Date Deposited: | 20 Sep 2021 01:06 |
Last Modified: | 20 Sep 2021 01:06 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/46543 |
Actions (login required)
View Item |