MANAJEMEN PEMBELAJARAN ANAK JALANAN BINAAN KOMUNITAS SATOE ATAP DI KOTA SEMARANG TAHUN 2020
Luk lu’unnafisah, 1201416024 (2020) MANAJEMEN PEMBELAJARAN ANAK JALANAN BINAAN KOMUNITAS SATOE ATAP DI KOTA SEMARANG TAHUN 2020. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF (MANAJEMEN PEMBELAJARAN ANAK JALANAN BINAAN KOMUNITAS SATOE ATAP DI KOTA SEMARANG TAHUN 2020)
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Program pengajaran di Komunitas Satoe Atap dilakukan oleh peserta didik yang memiliki bermacam-macam karakter dan latar belakang masing-masing, ini akan mempengaruhi perencanaan, proses, hingga evaluasi pembelajaran. Rumusan masalah yang dikaji yaitu bagaimana manajemen pembelajaran terhadap anak jalanan di Komunitas Satoe Atap Kota Semarang dan apa saja kendala yang dihadapi dalam proses pembelajaran di Komunitas Satoe Atap. Tujuan penelitiannya yaitu menganalisis dan mendeskripsikan manajemen pembelajaran di Komunitas Satoe Atap Kota Semarang dan mendeskripsikan kendala-kendala yang dihadapi dalam proses pembelajaran di Komunitas Satoe Atap Kota Semarang. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek dan informan dalam penelitian berjumlah 5 orang yaitu 2 orang pendidik, 2 orang peserta didik dan seorang pengelola atau koordinator Komunitas Satoe Atap. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data yang digunakan adalah teknik triangulasi sumber. Analisis data mengunakan analisa model Miles dan Huberman dengan langkah-langkah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil Penelitian yang diperoleh dari manajemen pembelajaran di Komunitas Satoe Atap yang meliputi 1) perencanaan, yaitu analisis kebutuhan, penetapan tujuan, penyususan materi, jadwal pembelajaran dan sarana prasarana; 2) pelaksanaan, meliputi kegiatan menggambar, mewarnai, membuat hasta karya, bercerita dan pendampingan belajar yang dilaksanakan setiap hari Selasa dan Rabu; 3) evaluasi, yaitu evaluasi formatif dan evaluasi sumatif. Kendala yang dihadapi yaitu kurang adanya koordinasi antar relawan terkait materi yang akan disampaikan, kurangnya komitmen relawan dalam mengikuti program di komunitas, peserta didik yang terkadang susah diatur saat proses pembelajaran. Simpulan penelitian manajemen pembelajaran di Komunitas Satoe Atap yaitu antara perencanaan dengan pelaksanaan kurang sesuai dalam cakupan internal. Namun hal tersebut tidak mengganggu peserta didik dalam mengikuti pembelajaran, terbukti dengan peserta didik yang selalu antusias dan bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran. Saran yang diberikan yaitu dalam perencanaan pembelajaran, materi yang akan disampaikan hendaknya dipersiapkan semaksimal mungkin. Pada proses pembelajaran, metode dan teknik yang digunakan lebih kreatif agar tidak monoton. Dan pada evaluasi, kegiatan evaluasi dilakukan secara rutin.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: Manajemen pembelajaran, Anak Jalanan, Komunitas |
Subjects: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah, S1 |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah (S1) |
Depositing User: | S.Hum Maria Ayu |
Date Deposited: | 17 Sep 2021 16:54 |
Last Modified: | 17 Sep 2021 16:54 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/46504 |
Actions (login required)
View Item |