Muhammad Fahmi Syihab, NIM 7211416038 (2020) PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE DAN INSENTIF PAJAK TERHADAP KONSERVATISME UNDER IFRS. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE DAN INSENTIF PAJAK TERHADAP KONSERVATISME UNDER IFRS) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kata Kunci: Kepemilikan Manajerial; Kepemilikan Institusional; Ukuran Perusahaan; Leverage; Insentif pajak; Konservatisme Under IFRS Konservatisme Under IFRS adalah penerapan kehati-hatian ketika membuat penilaian dalam kondisi ketidakpastian. Penerapan konservatisme berarti bahwa aset dan penghasilan tidak lebih disajikan, serta liabilitas dan beban tidak kurang disajikan. Sama halnya, penerapan prudensi tidak memperkenankan kurang saji aset atau penghasilan, atau lebih saji liabilitas atau beban. Salah saji seperti itu dapat menyebabkan lebih saji atau kurang saji penghasilan atau beban di periode mendatang. Sehingga hal tersebut digunakan untuk menyatakan bahwa konservatisme penting dalam mencapai netralitas. Penelitian ini akan menguji faktor-faktor yang mempengaruhi konservatisme under IFRS pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2015-2019. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, ukuran perusahaan, leverage, insentif pajak terhadap konservatisme under IFRS. Populasi pada penelitian ini yaitu perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2015-2019. Pemilihan sampel dilakukan menggunakan metode purposive sampling dan menghasilkan 120 unit analisis, namun terdapat 22 data outlier sehingga menjadi 98 unit analisis yang diolah. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis linear berganda dengan program SPSS versi 25. Hasil penelitan menunjukkan bahwa kepemilikan institusional berpengaruh signifikan positif terhadap konservatisme under IFRS. Sedangkan kepemilikan manajerial, ukuran perusahaan, leverage, dan insentif pajak tidak berpengaruh terhadap konservatisme under IFRS. Koefisien determinasi dari penelitian ini adalah 0,05, yang artinya 5% tingkat konservatisme under IFRS dapat dijelaskan oleh variabel independen. Penelitian selanjutnya disarankan untuk memperluas sampel perusahaan seperti seluruh perusahaan non keuangan, sehingga analisis yang diperoleh lebih tergeneralisasi. Penelitian selanjutnya dapat memperhatikan konstruksi kerangka berpikir yang dibangun agar mendapatkan hipotesis yang sesuai. Selain itu, untuk penelitian selanjutnya dapat mengembangkan variabel penelitian. Sehingga penelitian tersebut memiliki cakupan reputasi yang dihasilkannya lebih luas.

Actions (login required)

View Item