PENGELOMPOKKAN KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI JAWA TENGAH BERDASARKAN INDIKATOR KESEJAHTERAAN RAKYAT DENGAN METODE K-MEANS CLUSTER
Mauliatul Khusna, 4112317023 (2020) PENGELOMPOKKAN KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI JAWA TENGAH BERDASARKAN INDIKATOR KESEJAHTERAAN RAKYAT DENGAN METODE K-MEANS CLUSTER. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF (PENGELOMPOKKAN KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI JAWA TENGAH BERDASARKAN INDIKATOR KESEJAHTERAAN RAKYAT DENGAN METODE K-MEANS CLUSTER)
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Kesejahteraan rakyat selalu menjadi topik yang menarik untuk dibahas. Peningkatan kesejahteraan masyarakat merupakan sasaran utama kegiatan pembangunan yang dilaksanakan oleh setiap negara. Dalam melaksanakan program pembangunan perlu adanya identifikasi berdasarkan karakteristik tingkat kesejahteraan rakyat setiap daerah agar dalam mengambil kebijakan dan strategi pembangunan dapat tepat pada sasaran dan tepat guna. Untuk itu dalam penelitian ini akan dibahas mengenai pengelompokkan Kabupaten/Kota berdasarkan indikator kesejahteraan rakyat menggunakan analisis K-Means cluster. Analisis K-Means cluster adalah salah satu metode dan clustering non-hierarki yang berusaha mengelompokkan data ke dalam suatu cluster sehingga data yang memiliki karakteristik sama dikelompokkan ke dalam satu cluster yang sama. Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah menerapkan metode K-Means cluster untuk mengelompokkan kabupaten atau kota berdasarkan indikator kesejahteraan rakyat di Provinsi Jawa Tengah tahun 2019, mengetahui karakteristik cluster yang terbentuk, mengetahui variabel yang memberikan perbedaan paling besar pada cluster yang terbentuk. Data pada penelitian ini menggunakan data sekunder dari publikasi BPS Provinsi Jawa Tengah. Obyek penelitian yang dipakai adalah 35 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kepadatan penduduk ( ), pengangguran terbuka ( ), pengeluaran perkapita disesuaikan ( ), angka harapan hidup ( ), rata-rata lama sekolah ( ), dan jumlah presentase penduduk miskin ( ). Data akan dianalisis menggunakan metode K-Means Cluster dengan bantuan software SPSS. Dari hasil analisis K-Means cluster mengelompokkan Kabupaten/Kota di Jawa Tengah menjadi 3 kelompok cluster. Cluster 1 merupakan kelompok Kabupaten/Kota yang kesejahteraan rakyatnya kurang (rendah) terdiri dari 3 Kabupaten/Kota. Cluster 2 merupakan kelompok Kabupaten/Kota yang kesejahteraan rakyatnya tinggi (baik) terdiri dari 6 kota. Cluster 3 merupakan kelompok Kabupaten/Kota yang kesejahteraan rakyatnya cukup baik (sedang) terdiri dari 26 Kabupaten/Kota. . Karakteristik cluster 1 berisi jumlah X1, X3, X4, X5 di bawah rata-rata dan jumlah X2, X6 di atas rata-rata. Karakteristik cluster 2 berisi jumlah X1, X3, X4, X5 di atas rata-rata dan jumlah X2, X6 di bawah rata-rata. Karakteristik cluster 3 berisi jumlah X1, X2, X3, X5 di bawah rata-rata dan X4, X6 di atas rata-rata. Variabel yang memberikan perbedaan paling besar pada ketiga cluster yang terbentuk adalah variabel kepadatan penduduk dengan nilai F sebesar 59,836 dan nilai signifikannya 0,00.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kesejahteraan Rakyat, K-Means, Analisis Cluster |
Subjects: | Q Science > QA Mathematics > QA75 Electronic computers. Computer science |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Statistika Terapan dan Komputasi, D3 |
Depositing User: | indah tri pujiati |
Date Deposited: | 08 Sep 2021 01:31 |
Last Modified: | 08 Sep 2021 02:15 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/45694 |
Actions (login required)
View Item |