Haryati Putri Nengsih, 3211416014 (2020) ZONASI NILAI TANAH DI KELURAHAN SIDOMULYO KECAMATAN UNGARAN TIMUR KABUPATEN SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (ZONASI NILAI TANAH DI KELURAHAN SIDOMULYO KECAMATAN UNGARAN TIMUR KABUPATEN SEMARANG) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (11MB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan penduduk berkaitan langsung dengan penggunaan tanah yang menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi harga tanah dan nilai tanah. Perubahan yang terjadi misalnya penggunaan tanah dari pertanian menjadi pemukiman atau perdagangan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis zonasi nilai tanah berdasarkan NJOP dan mengetahui zonasi nilai tanah (ZNT) eksistingdi Kelurahan Sidomulyo Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang. Populasi penelitian ini adalah 1262 bidang tanah di Kelurahan Sidomulyo. Pengambilan sampel yang digunakan ada 2 yaitu pertama Total sampling untuk mengetahui zonasi nilai tanah berdasakan NJOP dan peta tentatif zonasi nilai tanah Kelurahan Sidomulyo. Kedua Pengambilan sampel menggunakan porposional isidental samplingguna mendapatkan zonasi nilai tanah eksisting dengan 363 titik sampel bidang tanah. Pembuatan peta zonasi nilai tanah eksisting memerlukan data harga tanah yang diperoleh dari informan disetiap zonasi nilai tanah tentatif yang berjumlah 19 orang.Variabel dalam penenlitian ini ada 2 yaitu Nilai Jual Objek Pajak dan Zonasi Nilai Tanah Eksisting. Indikator zonasi nilai tanah eksisting adalah status kepemilikan tanah, penggunaan tanah, kemiringan lereng, gerakan tanah, utilitas umum dan aksesibilitas tanah.Teknik pengambilan data menggunakan teknik pemetaan, dokumentasi, wawancara dan observasi.Teknik Analisis data yang digunakan untuk mengetahui dan menganalisis Zonasi Nilai Tanah adalah Spatial Pattern Analysis dan Teknik Analisis Sistem Informasi Geografi. Hasil dari penelitian ini adalah zonasi nilai tanah berdasarkan NJOP tahun 2020 terdapat 16 harga tanah.Harga tanah tertinggiper meter² yaitu berada di zonasi nilai tanah AA yaituRp. 2.013.000per meter². Harga tanah terendah berada di zonasi nilai tanah ZZ yaitu Rp. 14.000 per meter².Zonasi nilai tanah eksisting terdapat 4 kelas harga tanah yaitu, kelas zonasi III (sedang) memiliki harga tanah permeter² Rp. 500.000 – Rp. 1.500.000, kelas zonasi IV (tinggi) memiliki harga tanah permeter² Rp. 1.500.001 – Rp. 3.000.000 dan kelas zonasi V (sangat tinggi) memiliki rentang harga yang jauh dibagi menjadi 2 yaitu V (A)harga tanah permeter² Rp. 3.000.001 – Rp. 4.000.000, V (B) memiliki harga tanah permeter² Rp. 4.000.001 – Rp. 5.000.000. Kesimpulan penelitian ini adalah zonasi nilai tanah berdasarkan NJOP sejalan dengan zonasi nilai tanah eksisting dengan menggunakan 6 Indikator, yaitu kelas zonasi nilai tanah berdasarkan NJOP rendah juga berada pada zonasi nilai tanah eksisiting kelas terendah begitupun sebaliknya. Perbedaan dari dua sistem zonasi tersebut adalah pada nilai riilnya. Nilai terendah pada zonasi berdasar NJOP Rp. 14.000 sedangkan pada zonasi existing Rp. 500.000 per meter2 . Nilai tertinggi pada zonasi berdasar NJOP Rp. 2.013.000 sedangkan pada zonasi existing Rp. 5.000.000 per meter2 . Saran dari penelitian ini adalah kawasan timur Kelurahan Sidomulyo perlu peningkatan aksesibilitas agar sama dengan kawasan barat.

Actions (login required)

View Item