Nurul Aisyara, 4301416089 (2020) PENGEMBANGAN BAHAN AJAR SMK BERBANTUAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK BERBASIS PROJECT BASED LEARNING PADA MATERI ELEKTROLIT NON ELEKTROLIT. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (PENGEMBANGAN BAHAN AJAR SMK BERBANTUAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK BERBASIS PROJECT BASED LEARNING PADA MATERI ELEKTROLIT NON ELEKTROLIT) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Kebutuhan materi kimia untuk jenjang SMA dan SMK sangat berbeda. Sehingga sebagai seorang guru harus dapat menyesuaikan kebutuhan materi peserta didik dari jenjang yang berbeda. Pembelajaran kimia juga sangat erat dengan KPSD dan KPSD dapat dikembangkan dengan melakukan pembelajaran berbasis proyek. Maka perlu dikembangkan bahan ajar khusus yaitu Bahan Ajar SMK berbantuan LKPD PjBL. Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mengembangkan sebuah produk berupa Bahan Ajar SMK berbantuan LKPD PjBL materi larutan elektrolit non elektrolit dan mendeskripsikan validitas produk yang dikembangkan yaitu Bahan Ajar SMK berbantuan LKPD berbasis Project Based Learnimg pada materi larutan elektrolit non elektrolit untuk kelas X jenjang SMK; (2) mendeskripsikan profil ketercapaian keterampilan proses sains dasar peserta didik setelah menggunakan bahan ajar dan LKPD yang diukur pada aspek pengetahuan dan keterampilan proyek; dan (3) respon peserta didik sebagai pengguna produk penelitian yaitu Bahan Ajar SMK berbantuan LKPD PjBL. Bahan Ajar dan LKPD PjBL dikembangkan dengan metode pengembangan 4-D dari Thiagarajan. Pengambilan data penelitian dilakukan di kelas X Keperawatan 1 dan 2. Tahap awal penelitian ini adalah define pada tahap ini dilakukan penentuan hal-hal yang dibutuhkan dalam mengembangkan produk. Design, pada tahap ini dilakukan penyusunan produk penelitian yaitu draft Bahan Ajar SMK dan LKPD PjBL, instrumen penilaian KPSD, soal evaluasi pengetahuan dan angket respon peserta didik. Develop yaitu tahap untuk memperbaiki draft yang telah disusun sesuai komentar dari validator, melakukan uji coba kecil, melakukan pebaikan setelah uji coba kecil, dan uji coba implementasi. Uji coba kecil dilakukan untuk mengetahui reliabilitas dan validitas dari soal tes, dan lembar penilaian KPSD. Hal ini dilakukan sebelum instrumen digunakan untuk penelitian uji coba implementasi. Hasil validitas bahan ajar dan LKPD didapatkan dari lembar validasi yang diisi oleh validator ahli dan validator praktisi yang selanjutnya dianalisis dan dihitung persentase validitasnya. Uji coba skala besar dilakukan setelah dilakukan perbaikan dari uji coba skala kecil. Hasil uji coba skala besar berupa profil ketercapaian keterampilan proses sains dasar (KPSD) peserta didik pada aspek pengetahuan dan keterampilan. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) sebuah produk Bahan Ajar SMK berbantuan LKPD PjBL dengan validitas dari produk yang dikembangkan adalah sebesar 83.75% dengan kategori baik dan reliabilitas sebesar 87.5%; (2) profil ketercapaian KPSD peserta yaitu pada aspek pengetahuan sebesar 69% dengan kategori cukup, dan pada aspek keterampilan sebesar 84.5% dengan kategori baik; (3) setelah menggunakan produk yang dikembangkan, didapatkan respon dari pengguna yaitu peserta didik subyek penelitian dengan hasil rata-rata respon dari peserta didik sebesar 88.5% dengan kategori sangat baik.

Actions (login required)

View Item