Pery N. Manurung, 7211416025 (2020) PERAN KOMITE MANAJEMEN RISIKO DALAM MEMODERASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN ENTERPRISE RISK MANAGEMENT. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (PERAN KOMITE MANAJEMEN RISIKO DALAM MEMODERASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN ENTERPRISE RISK MANAGEMENT) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pengungkapan enterprise risk management merupakan pendekatan komprehensif dalam mengelola risiko perusahaan, meningkatkan kemampuan perusahaan dalam mengelola ketidakpastian, meminimalisir ancaman, dan meningkatkan peluang bagi perusahaan. Pengungkapan manajemen risiko dalam pelaporan perusahaan menunjukkan bahwa perusahaan telah berupaya menjadi lebih transparan dalam memberikan informasi kepada para stakeholder. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan enterprise risk management dengan dimoderasi oleh komite manajemen risiko. Populasi pada penelitian ini yaitu 165 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2015-2018. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, dihasilkan sebanyak 56 perusahaan dengan 224 unit analisis. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik dokumenter, yaitu dengan melakukan analisis terhadap data yang telah tersedia. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis regresi moderasi berupa uji nilai selisih mutlak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ukuran perusahaan dan ukuran dewan komisaris berpengaruh positif terhadap pengungkapan enterprise risk management, sedangkan profitabilitas dan konsentrasi kepemilikan tidak berpengaruh terhadap pengungkapan enterprise risk management. Komite manajemen risiko mampu memoderasi pengaruh ukuran perusahaan dan konsentrasi kepemilikan terhadap pengaruh pengungkapan enterprise risk management, namun tidak mampu memoderasi pengaruh profitabilitas dan ukuran dewan komisaris. Simpulan penelitian ini yaitu dari delapan hipotesis hanya empat hipotesis yang diterima yaitu ukuran perusahaan, ukuran dewan komisaris, komite manajemen risiko yang memoderasi ukuran perusahaan, komite manajemen risiko yang memoderasi konsentrasi kepemilikan. Saran untuk peneliti selanjutnya yaitu penggunaan variabel independen lainnya yang diduga dapat mempengaruhi pengungkapan enterprise risk management seperti leverage, komisaris independen, kepemilikan asing, kompleksitas bisnis.

Actions (login required)

View Item