Siskawati, 7211416020 (2020) PROFITABILITAS SEBAGAI PEMODERASI PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE DAN KINERJA MODAL INTELEKTUAL TERHADAP PENGUNGKAPAN MODAL INTELEKTUAL (Studi Empiris pada Perusahaan Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2016-2018). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (PROFITABILITAS SEBAGAI PEMODERASI PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE DAN KINERJA MODAL INTELEKTUAL TERHADAP PENGUNGKAPAN MODAL INTELEKTUAL (Studi Empiris pada Perusahaan Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2016-2018)) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pengungkapan modal intelektual merupakan pelaporan mengenai suatu pengetahuan yang dapat digunakan untuk menambah keunggulan kompetitif dan meningkatkan nilai perusahaan. Informasi modal intelektual dapat memenuhi kebutuhan informasi para investor, namun pelaporannya belum banyak dilakukan oleh perusahaan publik di Indonesia. Penelitian sebelumnya mengenai faktorfaktor yang dapat mempengaruhi pengungkapan modal intelektual menunjukkan hasil yang tidak konsisten, sehingga perlu diteliti lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menguji peran profitabilitas sebagai pemoderasi pada pengaruh proporsi komisaris independen, frekuensi rapat komite audit, kepemilikan institusional, dan kinerja modal intelektual terhadap pengungkapan modal intelektual. Populasi pada penelitian ini adalah perusahaan keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2018. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh sebanyak 68 perusahaan. Periode pengamatan selama tiga tahun, sehingga didapat 204 unit analisis. Pengumpulan data penelitian menggunakan teknik dokumentasi, sedangkan teknik analisis data menggunakan regresi linear berganda moderasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi komisaris independen dan frekuensi rapat komite audit berpengaruh positif terhadap pengungkapan modal intelektual. Sementara kepemilikan institusional dan kinerja modal intelektual tidak berpengaruh terhadap pengungkapan modal intelektual. Profitabilitas mampu memoderasi pengaruh kinerja modal intelektual terhadap pengungkapan modal intelektual, namun gagal memoderasi pengaruh variabel independen yang lain terhadap pengungkapan modal intelektual. Simpulan dari penelitian ini yaitu proporsi komisaris independen dan frekuensi rapat komite audit yang tinggi dapat memperluas pengungkapan modal intelektual. Besar kecilnya kepemilikan institusional dan kinerja modal intelektual tidak mempengaruhi pengungkapan modal intelektual. Profitabilitas dapat memoderasi pengaruh kinerja modal intelektual terhadap pengungkapan modal intelektual. Saran untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambah objek dan periode penelitian agar hasil penelitian lebih general dan maksimal, serta dapat menggunakan proksi lain untuk mengukur profitabilitas seperti ROA atau GPM.

Actions (login required)

View Item