Yuhyi Heniati, 4112317012 (2020) ANALISIS FAKTOR INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) PADA KELOMPOK DAN SUB KELOMPOK PENGELUARAN DI KABUPATEN PURBALINGGA PADA TAHUN 2018. Diploma thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF (ANALISIS FAKTOR INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) PADA KELOMPOK DAN SUB KELOMPOK PENGELUARAN DI KABUPATEN PURBALINGGA PADA TAHUN 2018) - Submitted Version Download (672kB) | Preview

Abstract

Heniati, Y.2020. Analisis Faktor Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Kelompok dan Sub Kelompok Pengeluaran di Kabupaten Purbalingga pada Tahun 2018. Tugas Akhir. Jurusan Matematika. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing: Dr. Scolastika Mariani, M.Si. Kata Kunci: Analisis Faktor, Indeks Harga Konsumen, Inflasi, SPSS 20. Analisis faktor merupakan nama umum yang menunjukkan suatu kelas prosedur, utamanya digunakan untuk mereduksi data atau meringkas dari tabel yang banyak diubah menjadi sedikit variabel, misalnya dari 15 variabel yang lama diubah menjadi 4 atau 5 variabel baru yang disebut faktor dan masih memuat sebagian besar informasi yang terkandung dalam variabel asli. IHK adalah angka yang menggambarkan perbandingan harga konsumen yang terjadi pada dua periode waktu yang berbeda. Perubahan data IHK merupakan indikator ekonomi makro yang penting untuk memberikan gambaran tentang laju inflasi suatu daerah dan lebih jauh lagi dapat menggambarkan pola konsumsi masyarakat. inflasi adalah suatu proses meningkatnya hargaharga secara umum dan terus-menerus (continue) berkaitan dengan mekanisme pasar yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Tujuan penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui variabel indeks harga konsumen pada kelompok dan sub kelompok pengeluaran yang layak direduksi untuk selanjutnya dianalisis lebih lanjut. Selanjutnya penulisan Tugas Akhir ini bertujuan untuk mengetahui variabel indeks harga konsumen pada kelompok dan sub kelompok pengeluaran apa yang paling dominan berpengaruh terhadap laju inflasi di Kabupaten Purbalingga Tahun 2018 dengan menggunakan software SPSS 20. Berdasarkan dari hasil analisis yang telah dilakukan, diperoleh bahwa semua variabel dari kelompok dan sub kelompok pengeluaran layak untuk dianalisis lebih lanjut. Artinya semua variabel dari kelompok dan sub kelompok pengeluaran berpengaruh terhadap laju inflasi. Dan pada kelompok pengeluaran, variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap laju inflasi adalah variabel sandang. Sedangkan pada sub kelompok pengeluaran, variabel yang paling dominan mempengaruhi laju inflasi adalah variabel tembakau dan minuman beralkohol. Dari hasil analisis, diperoleh nilai dari kelompok pengeluaran pada variabel sandang dengan faktor 1 sebesar 0.992, sedangkan pada sub kelompok pengeluaran diperoleh nilai pada variabel tembakau dan minuman beralkohol dengan faktor 1 sebesar 0.988. Hal ini berarti terdapat korelasi yang sangat kuat dengan laju inflasi. Dengan adanya analisis ini, Pemerintah Kabupaten Purbalingga diharapkan lebih memperhatikan variabel varibel yang mempengaruhi laju inflasi, terutama pada varibel sandang dan tembakau dan minuman beralkohol supaya laju inflasi pada tahun berikutnya akan menurun dan bisa menekan tingkat inflasi pada tahun-tahun berikutnya.

Actions (login required)

View Item