PENGARUH KECUKUPAN MODAL, SELISIH BUNGA BANK, DAN BIAYA OPERASIONAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN (Studi Perbandingan pada Emiten Sub Sektor Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank BEI Periode 2009-2018)
Lia Anggraeni, 7311416068 (2020) PENGARUH KECUKUPAN MODAL, SELISIH BUNGA BANK, DAN BIAYA OPERASIONAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN (Studi Perbandingan pada Emiten Sub Sektor Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank BEI Periode 2009-2018). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
Download (2MB) | Preview |
Abstract
Industri keuangan merupakan hal yang penting dalam menopang perekonomian, baik lembaga keuangan bank maupun non bank. Oleh karena itu, kedua lembaga ini perlu dinilai tingkat kesehatannya. Informasi mengenai kinerja keuangan perusahaan dapat mempengaruhi minat investor dalam melakukan investasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh Kecukupan Modal (CAR), Selisih Bunga Bank (NIM), dan Biaya Operasional (BOPO) terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan (ROA). Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan sampel emiten sub sektor bank dan lembaga keuangan non bank BEI periode 2009-2018. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling sehingga menghasilkan 140 unit pengamatan. Jenis data yang digunakan yaitu data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan perusahan. Penelitian ini menggunakan analisis regresi liniear berganda dengan software Eviews 9 sebagai alat analisis dan dan dokumentasi untuk memberikan justifikasi hasil penelitian. Hasil pengujian model menunjukkan bahwa random effect model adalah model terbaik untuk mengestimasi data panel penelitian ini. Hasil uji asumsi klasik menunjukkan bahwa data terdistribusi secara normal, tidak mengandung multikolinearitas, tidak terindikasi heterokedastisitas, dan autokorelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) kecukupan modal (CAR) berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap ROA pada sub sektor bank dan lembaga keuangan non bank; 2) selisih bunga bank (NIM) berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA pada sub sektor bank, sedangkan pada sub sektor lembaga keuangan non bank, NIM berpengaruh positif namun tidak signifikan; dan 3) Biaya operasional (BOPO) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA baik pada sub sektor bank maupun lembaga keuangan non bank. Pengaruh negatif CAR pada ROA diduga karena emiten sub sektor bank dan lembaga keuangan non bank cenderung mengamankan likuiditasnya melalui instrumen giro wajib minimum. Rerata CAR sektor perbankan tiga kali lipat dari yang dipersyaratakan oleh Bank Indonesia yaitu sebesar 20-24%. Data ini juga didukung oleh rendahnya penyaluran kredit perbankan selama lebih dari satu dekade ini (2009-sekarang). Bagi penelitian selanjutnya, sebaiknya menambah variabel eksternal yang dapat mempengaruhi kinerja keuangan perusahaan seperti NPL, LDR, Inflasi dan GDP. Selain itu dapat menambah atau mengganti sampel penelitian serta memperpanjang periode penelitian.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kinerja Kuangan Perusahaan (ROA), CAR, NIM, BOPO |
Subjects: | H Social Sciences > HC Economic History and Conditions H Social Sciences > HF Commerce H Social Sciences > HG Finance |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Manajemen, S1 |
Depositing User: | dina nurcahyani perpus |
Date Deposited: | 03 Dec 2020 07:58 |
Last Modified: | 03 Dec 2020 07:58 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/41973 |
Actions (login required)
View Item |