Okti Witasari, 7311416067 (2020) DETERMINAN NILAI PERUSAHAAN: PRA DAN PASCA KRISIS GLOBAL 2015 PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA 2012-2018. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF Download (1MB) | Preview

Abstract

Setelah krisis tahun 2008, terjadi krisis pada tahun 2015 dimana pertumbuhan ekonomi dunia mengalami penurunan dari 3,4% pada tahun 2014 menjadi 3,1%. Dampak krisis ekonomi dunia mengakibatkan pertumbuhan ekonomi nasional menurun yaitu dari 5,02% menjadi 4,79% ditahun 2015. Kondisi tersebut kemudian berimbas ke harga saham semua sektor perusahaan yang ada di Indonesia. Hal ini menandakan bahwa krisis ekonomi akan mempengaruhi nilai perusahaan yang dicerminkan oleh harga saham. Sehingga penelitian ini akan mengetahui determinan nilai perusahaan pra dan pasca krisis global 2015 pada perusahaan yang terdaftar di BEI 2012-2018. Jenis penelitian pada objek yang diteliti adalah penelitian dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan tujuan mendapatkan sampel yang representative sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2018. Jumlah sampel yang digunakan adalah 906 data yang terdiri dari 151 perusahaan. Berdasarkan hasil analisis regresi berganda diperoleh persamaan regresi pra krisis PBVpra = 30.63114 + 0.373606INST + 0.239977DER – 0.991495SIZE + e dan persamaan regresi pasca PBVpasca = 0.891929 + 0.081484INST + 0.080517DER + 0.030546SIZE + e. Secara simultan variabel independen kepemilikan institusional, struktur modal, dan ukuran perusahaan berpengaruh terhadap variabel dependen nilai perusahaan baik pra dan pasca krisis pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012 – 2018. Secara parsial, hasil pengujian menunjukan bahwa kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan pra dan pasca krisis, sturktur modal berpengaruh positif secara signifikan terhadap nilai perusahaan pra dan pasca krisis global, dan ukuran perusahaan berpengaruh negatif signifikan terhadap nilai perusahaan pra krisis, sedangkan pasca krisis ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Simpulan dari penelitian ini adalah kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan baik pra dan pasca krisis. Struktur modal berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan baik pra dan pasca krisis. Ukuran perusahaan berpengaruh negatif signifikan terhadap nilai perusahaan pra krisis dan tidak berpengaruh pada pasca krisis. Saran yang diajukan dalam penelitian ini adalah bagi perusahaan dan investor sebaiknya mengantisipasi kondisi perekonomian dan kinerja perusahaan secara bersamaan.

Actions (login required)

View Item