Perilaku Investor Overconfident pada Perdagangan Saham (Studi Kasus pada Investor Mahasiswa Aktif di Universitas Negeri Semarang Tahun 2019)
Aginta Restu Poka, 7311415170 (2020) Perilaku Investor Overconfident pada Perdagangan Saham (Studi Kasus pada Investor Mahasiswa Aktif di Universitas Negeri Semarang Tahun 2019). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (Perilaku Investor Overconfident pada Perdagangan Saham (Studi Kasus pada Investor Mahasiswa Aktif di Universitas Negeri Semarang Tahun 2019))
- Published Version
Download (3MB) | Preview |
Abstract
Perdagangan saham tidak hanya dipengaruhi oleh tindakan rasional investor yang berdasarkan pada data yang beredar di pasar, akan tetapi juga dipengaruhi oleh tindakan irasional investor yang mendasarkan pada perilaku dan emosi yang dimiliki oleh investor. Fokus perilaku perdagangan saham yang dibahas dakam penelitian ini adalah overconfident. Overconfident merupakan suatu sikap yang menilai kemampuan dan pengetahuan terlalu berlebihan, sehingga menimbulkan kepercayaan diri yang berdampak bias pada pengolahan informasi yang ada. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan menggunakan data primer dari hasil simulasi perdagangan saham yang dilakukan oleh partisipan mahasiswa magang KSPM UNSSAF tahun 2019. Akun simulasi perdagangan saham disediakan oleh perusahaan Phintraco Securities, dengan pemberian modal awal berupa uang artifisial sebesar Rp 1.000.000.000,-. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 30 sampel, jumlah tersebut akan dibagi menjadi 2 kategori, yaitu kategori investor overconfident (IO) dan investor confident (IC) Metode yang digunakan merupakan metode penelitian eksperimen dengan pemberian panduan prediksi sebagai perlakuan (treatment). Variabel penelitian yang digunakan merupakan kesalahan harga dan rugi/laba sebagai variabel dependen, dan overconfidence sebagai variabel independen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesalahan harga investor masing-masing kategori mengalami penurunan yang bermakna setelah mendapatkan perlakuan dibanding sebelum mendapat perlakuan. Kategori IO mengalami kerugian yang bermakna setelah mendapatkan perlakuan dibanding sebelum mendapatkan perlakuan. Sedangkan kategori IC mengalami penurunan tingkat kerugian setelah mendapatkan perlakuan dibanding sebelum mendapat perlakuan. Beberapa saran yang diberikan terkait penelitian ini adalah menambah jumlah partisipan untuk dapat memeprkuat hasil penelitian dan juga dapat memberikan modal awal dalam bentuk uang artifisial yang disesuaikan dengan kondisi keuangan mahsiswa.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Overconfident, Self Deception Theory, Kesalahan Harga, Rugi/Laba Investor |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Manajemen, S1 |
Depositing User: | Retma IF UPT Perpus |
Date Deposited: | 30 Nov 2020 07:08 |
Last Modified: | 30 Nov 2020 07:08 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/41807 |
Actions (login required)
View Item |